Biar cepet tamat, gpp meski kurang rame, aku mau namatin ini dulu kayaknya :)
#curhatdongmah
|complete husband|
"Teteh hiks.." isak Eunha pada kakaknya
"Assalamu'alaikum. Na kamu kenapa?!" tanya Yena di seberang sana khawatir
"Teteh hiks.. Om bohongin Eunha hiks.. Mau pulang.." jawabnya terisak
"Na, kamu kenapa? Hey Arjuna kenapa? Pulang kemana?" tanya Yena masih tidak mengerti
"Teh jemput Eunha pulang.. Eunha mau nginep dirumah teteh hiks.. Boleh ya?"
"Bentar, suruh Tekun dulu"
Eunha masih terisak di tempat menunggu kakak nya. Dia ingin pulang untuk menenangkan diri. Dirinya belum siap melihat wajah suaminya.
"Yaudah jangan nangis, kamu siap-siap. Nanti Tekun kesana. Teteh gak bisa ikut Nana udah tidur"
"Iya gak papa. Eunha ijin dulu sama bunda" ujar Eunha dengan meredakan tangisnya
"Iya tenangin diri dulu" jawab Yena
Setelahnya, Eunha menutup teleponnya dan menyiapkan pakaian sekolah dan kebutuhan lainnya.
Lalu setelahnya keluar dari kamar sembari menggendong tas sekolahnya.
"Bunda" ujar Eunha sedikit seseunggukan
Mendengar kunci terbuka, Eunha menatap ibu mertuanya.
"Ya Allah Eunha kamu kenapa? Kamu mau kemana?" tanya Airin terkejut melihat menantunya
"Bunda, Eunha mau nginep di rumah Teh Yena ya. Eunha gak papa kok Bun" balas Eunha tersenyum
"Gak, Eunha bohong. Eunha habis nangis kan? Cerita sama bunda kenapa? Apa ada hubungannya dengan Jungkook?" tanya Airin dengan khawatir
Eunha menggeleng pelan, menahan isakannya. Mendengar nama suaminya membuatnya sakit hati.
"Gak papa kok bun. Bunda tidur lagi ya, kalo mas Jungkook nanyain bilang aja nginep gak usah cariin" ujar Eunha tersenyum
Airin menggelengkan kepalanya. "Kenapa Eunhana?" tanya Yudistira yang keluar dari kamarnya
Eunha menoleh, lalu menggeleng pelan sembari tersenyum tipis.
"Gak papa bang. Kayaknya A Tekun udah di depan. Eunha berangkat ya Bun. Assalamu'alaikum" ujarnya segera menyalami tangan Airin dan pergi berbalik
"Eunha" ujar Airin mengejar Eunha
"Bunda Eunha gak papa hiks.." pertahanan Eunha runtuh saat Airin memegang tangannya
"Kamu kenapa? Jangan buat bunda khawatir? Kamu udah jadi tanggung jawab bunda. Nanti ibumu marah pada bunda" ujar Airin
Eunha menggeleng, "Eunha bukan pulang bun. Eunha cuman nginep. Eunha mau sendiri, bunda hiks.." jawab Eunha
Airin melepaskan tangannya. "Makasih bunda hiks.." ujar Eunha dan pergi menghampiri mobil Tekun
Airin menatap Eunha Khawatir dan bingung, tidak mengerti kenapa menantunya seperti itu.
YOU ARE READING
Complete Husband ; ek
Romance[Done] "Tidak ada pilihan lain, kita harus menikahkan Eunha." "Tapi, usia Eunha masih muda. Siapa yang mau menikahinya?" "Saya akan menikahinya." Eunhana atau kerap di panggil Eunha itu harus menerima pernikahan itu disaat usianya masih dini. Usia...
