SUDAH SELESAI
PART MASIH LENGKAP
Kisah seorang Pria yang menjabat sebagai Ketua Osis di salah satu sekolah SMA yang ada di seoul. Pria yang hidup dengan segala kemewahan. Taehyung tidak pernah puas akan itu, ia merasa kurang karena papanya selalu k...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Seorang gadis cantik yang bernama Jennie Kim. Gadis yang bersekolah di SMA xxxx. Sekolah yang tidak terlalu terkenal di kota Seoul. Ketika SMP ia ingin bersekolah di SMA Maefol. Sekolah yang mempunya fasilitas dan pembelajaran yang terbaik. Dan tentunya uang sekolahnya mahal. Di perlukan uang yang cukup banyak untuk mempunyai bangku di sana. Di sana juga rata-rata orang yang memiliki kehidupan berada bersekolah.
Tapi kondisi dan keadaan keuangan penghasilan orangtua, itu saja hanya penghasilan dari ibunya. apa boleh buat? Itu saja syukur-syukur ibunya bisa menyekolahkannya sampai ke jenjang SMA kelas XI.
Pekerjaan ibunya hanya menjahit baju kecil-kecilan. Tidak memiliki kios juga, hanya rumah sederhana harta mereka. Ayah Jennie entah ke mana pergi, ketika ia berumur dua tahun, ayahnya pamit kerja merantau sampai saat ini ayahnya itu belum menunjukkan batang hidungnya.
Yang paling penting ia bisa tinggal nyaman dengan penuh ke sederhanaan. Selain menjahit, ibunya juga menjual kue kukus atau bolu, tiap pagi Jennie akan mengantarkan kue itu ke kedai atau ke rumah langganan yang memesanya.
Jennie mempunyai tiga orang sahabat. Bernama Lisa, Jisoo dan Rose. Mereka sudah berteman mulai dari SMP, meski hanya Jennie yang tidak satu sekolah lagi dengan mereka, tapi mereka tetap menjalin pertemanan yang baik. Kehidupan ketiga sahabatnya berbanding terbalik dengannya. Dan mereka bisa sekolah di sekolah yang di inginkan Jennie.
*****
Seorang wanita paruh baya menyendok nasi goreng ke dalam piring dan meletakan satu telur dadar di atas nasi goreng, kemudian membawa nasi itu ke ruang tengah. Dengan satu piring nasi goreng dan segelas air minum di nampan. Wanita paruh baya itu mengulas senyuman simpul saat melihat putri semata wayangnya sedang sibuk dengan kue yang akan gadis itu bawa.
"Ini, sarapan dulu Jen,"
"Iya mah, makasih mah," Jennie langsung saja melahap makanannya. Dan mengacungkan jari jempolnya untuk menilai masakan ibunya. Sudah menjadi kebiasaan jika gadis itu akan melakukan tindakan ini.
"Iya mah, kalau gitu Jennie berangkat dulu," gadis itu mencium punggung tangan Yoona dan bergegas membawa beberapa kotak kue menuju motor matic yang ada di depan rumah. Jennie memasang helmnya dan memperbaiki rok sekolahnya yang kelipat. Gadis itu mulai menyalakan mesin motornya.
"Hati-hati sayang," kedua kalinya gadis itu mengacungkan jari jempolnya. Dan motor matic itu mulai meninggalkan pekarangan sempit rumah itu.
*****
Mobil sport biru tua melintasi jalan yang cukup sepi. Pria itu sibuk dengan headsent yang melekat di telinganya. Karena sibuk dengan musik itu, ia tidak melihat jalan dan berhasil, mobil itu menyenggol motor matic. Membuat motor itu terjatuh, dengan santai dan ala cool pria itu keluar dari dalam mobil. Gadis yang mengetuk jendela mobilnya sungguh membuat moodnya di pagi hari buruk. Sedangkan Eunwoo pria itu sudah keluar dengan tergesa sambil membantu gadis itu mendirikan motornya ke tempat semula.
