3 | Awal dari semuanya

33 10 1
                                    

Pemandangan yang begitu asing terlihat dengan sangat jelas. Beberapa orang tengah sibuk menangkap ikan di sungai yang mengalir sepanjang aliran sungai yang cukup luas

Seseorang meraih tangan kim sejeong dan membuat sejeong beralih fokus dengan wanita tidak di kenali

"Kau siapa?"

Mata kim se jeong membulat kearah wanita itu dan dengan gugup ia mengatakan namanya

"A-- a..aku"
"Se..sejeong" ------ Sejeong

Wanita sebaya kim se jeong terus memperhatikan dari ujung rambut hingga kaki penampilan yang begitu modern.

"Kang mina"


Seorang wanita paruh baya memanggil nama kang mina sembari membawa keranjang yang dipenuhi dengan beberapa pakaian basah didalamnya

"Iya.. eomma" --- Mina

Kim se jeong terus menatap kearah kang mina yang masih berdiri didekatnya

"Ya! Urusan kita belum selsai.. Kau- belum memperkenalkan diri dengan benar" --- Mina

"Iya??" ---- Sejeong

Kang mina meninggalkab se jeong dan lekas pergi menuju ibunya.

Kim sejeong masih terfokus dengan kang mina yang mulai menjauh dari pandangannya. Ia terus melangkah sembari wajah yang begitu heran melihat disekelilingnya.

Sebuah permukiman terlihat begitu kuno tanpa adanya gedung dan rumah mewah. Pedesaan yang masih alami dengan orang-orang yang memakai baju adat (Hanbok) dan sesekali kim sejeong melihat para pria yang berjalan cepat layaknya seorang pengawal kerajaan

"Ada apa ini"
"Tempat seperti apa yang sedang aku lihat" ---- Sejeong

Beberapa kuda muncul dengan cepat sembari dikendalikan oleh seseorang diatasnya

Para warga dengan kompak memberikan sebuah jalan luas untuk dilewati oleh kuda-kuda yang melaju dengan cepat

Kim sejeong mengikuti seseorang disampingnya dan mulai memberikan jalan kepada kuda-kuda yang melewati dirinya

Seorang anak kecil tanpa sengaja terjatuh akibat kuda-kuda yang tidak sengaja membuat anak kecil itu terkejut

Para warga yang berada dekat dengan anak kecil itu langsung menggendong dan berusaha menghentikan tangisannya

Sembilan kuda melewati anak kecil begitu saja namun seorang pemuda menghentikan pangkah kuda dan melihat kearah anak kecil yang terus menangis

"Kau tidak apa-apa gadis kecil?"

Beberapa warga menundukan kepalanya dan tidak melihat ke arah wajah seseorang yang masih terduduk diatas kuda

Kim sejeong terus merasa heran dengan tingkah semua orang yang berada disekitar. Dan menatap dua kuda yang masih terhenti tidak jauh darinya

"Ya!! jihoon.. Cepatlah"

Teriakan pemuda tampan membuat pemuda yang berusaha melihat kondisi anak kecil itu kembali melanjutkan langkah kudanya

Sepuluh kuda kembali berjalan cepat dengan beberapa pemuda tampan yang mengendalikannya.

Kim se jeong mendekat kearah anak kecil dan uluran tangan anak kecil itu seakan mengartikan ingin digendong oleh sejeon dengan mata yang masih berbinar air mata

Seorang pria paruh baya mendekat kearah sejeong dan menatap kim sejeong dengan sangat serius

Tatapan aneh dirasakan oleh kim sejeong oleh beberapa orang disekitarnya. Penampilan yang sangat mencolok didiri kim sejeong membuat banyak orang fokus dengan dirinya

Psyche KimimelaWhere stories live. Discover now