18. Love Story (End)

957 54 6
                                    

– MARRIED NOT DATING –

...

Beberapa jam sebelumnya,

Kim Mingyu, pemuda itu mengelus lembut pipi gadis dihadapannya sembari memberikan sorot mata kerinduan dan kasih sayang yang tidak bisa ia tunjukkan selama beberapa tahun pada gadis yang sudah dianggapnya sebagai adik kecilnya itu. Pemuda itu tak percaya, ini sudah beberapa tahun berlalu namun si gadis kecil Lalisanya itu tidak berubah. Ia masih menjadi gadis kecilnya yang begitu imut dan lucu, juga polos – walaupun sudah menjadi seorang model go international dengan kepopuleran yang luar biasa.

Merasa tak tahan, pemuda Kim itu langsung mencubit pipi manisnya dengan gemas membuat Lalisa sedikit meringis atas kebiasaan Kim Mingyu beberapa tahun lalu itu.

"Yak, sakit tau!" Protesnya.

"Dengan dandanan dewasa dan modis begitu, kau masih tidak berubah ya." Gemas Mingyu yang mulai menurunkan tangannya itu.

Lalisa menghela napasnya, ternyata seorang Kim Mingyu tidak berubah sama sekali – bersikap seperti orang dewasa dan menganggapnya sebagai anak kecil. Ia langsung menyadari, Kim Mingyu memang tidak akan pernah menjadi miliknya. Terlihat dari sorot mata pemuda itu yang kini tengah seperti merindukan sesuatu yang dapat membuat sebuah lengkungan di bibirnya.

"Kau sedang memikirkan istrimu ya," gumam Lalisa hingga membuat pemuda dihadapannya itu tersadar.

"Ng?" Ia tersadar dan setengah malu sampai dirinya terkekeh. "Aku, entah kenapa sangat menyukainya."

"Sudah kuduga," gumam gadis itu.

"Kau, sekarang carilah pria lain yang juga menyukaimu. Jangan terlalu terpaku padaku, kau kan tahu aku menyukaimu itu seper–" ucapannya terpotong akibat kedua tangan gadis dihadapannya itu terangkat dan berusaha menghentikan kata-kata yang akan membuat perasaannya semakin murung.

"Stop, aku sudah tahu persis kalimat itu. Seperti adik kan? Ah, kau selalu kejam padaku seperti itu," ucapnya. Ya, setidaknya kata-kata itu keluar dari mulutnya.

Mingyu hanya terkekeh melihat tingkah gadis itu. Matanya tak henti-hentinya memperhatikan setiap sudut wajah lalisa yang kini semakin cantik. Sekarang, ia menyadari apa yang membuat banyak laki-laki diluar sana yang meninggalkan komentar di kanal sosial medianya– kagum akan kecantikan gadis kecilnya yang kini sudah tumbuh dengan sangat baik.

Merasa sudah tidak mempunyai sebuah topik pembicaraan lagi, ditambah situasi yang membuatnya sedikit canggung akibat penolakan pemuda Kim Itu, gadis berambut pirang itupun akhirnya mengangkat tubuhnya. Ia berdiri seraya tersenyum lebar pada Mingyu.

"Karena aku terlalu sedih telah mendapat penolakan lagi darimu, kurasa ini saatnya aku pergi." Ucap Lalisa.

Mingyu terkekeh lagi akibat kqlimat yang dilontarkan gadis itu. "Kau lucu sekali ya."

"Ah, apa perlu kuantar?" lanjutnya yang kini telah berdiri dihadapan gadis itu.

Lalisa tersenyum kecut sembari menggelengkan kepalanya. "Pulang saja, istrimu sudah lama menunggumu."

"Baiklah," ucapnya. Ia bahkan hampir lupa dengan Chaeyeon yang tengah berada dirumah dan menunggunya.

"Jangan berhenti menyukainya, atau aku akan mengemis lagi padamu." Ucap Lalisa sebelum berbalik dan melangkahkan kakinya untuk pergi dari sana.

Married Not Dating - Minchae [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang