Tentang Kita dan Cinta (✓)

21. Baca Aja Ya

Happy reading

****

Suatu kebahagiaan yang tak dapat diungkapkan oleh kata-kata, hanya bisa dirasakan oleh jiwa ketika kebahagiaan menerpa. Entah jiwa nya waras atau tidak akhir-akhir ini Gladys terus tersenyum dan ceria memang jiwa Gladys ini jiwa periang tapi beda dari biasanya.

"Kenapa sih kak kamu senyum-senyum mulu, bahkan ketawa mulu dari tadi?" tanya Mamah

"Si mamah kaya gak hafal anak muda aja" jawabnya enteng.

Gina sempat berpikir apa yang dikatakan oleh Gladys, Gina pun tersenyum "Oh,mamah tau. Pasti seneng kan rasa rindunya terbayarkan" dengan diiringi tawa kecil.

Gladys tertawa,"Nah itu mamah tau, seneng aja gitu ka Dito udah balik ke Jakarta lagi"

"Emangnya kenapa kalau masih di Bandung?" tanyanya sambil mengiris tempe.

"Aku kangen lah, gak ada yang bisa diajak main" jawab Gladys yang sedang sibuk memotong wortel

"Gak ada yang bisa diajak main, apa gak ada yang bayarin kamu kalau main?" tanya nya sambil tertawa

Gladys tertawa,"Point kedua juga benar mah"

Gina dan Gladys pun tertawa di sela-sela memasak.

"Dia gak main kesini lagi?" tanya Mamah

"Tadinya sekarang mau main lagi, cuman kak Ethan temennya ka Dito ngajakin kumpul" jawabnya sambil mengerucutkan bibir

"Kamu gak di ajak sama Dito?"

"Di ajak. Tapi pas aku pikir-pikir kesian temen-temen nya pasti pengen kumpul bareng jadi aja aku gak mau"

"Yaudah kasih Dito waktu buat main bareng temennya, masih banyak kok waktu buat main bareng kamu"

Gladys pun mengangguk, ia pun melanjutkan acara motong memotong nya

Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu

"Permisi tante"

Gina yang sedang mencuci sayuran pun terhenti.

"Kak, mamah ke depan dulu ya titip masakan"

"Iya mah"

Gina pergi melenggang kedepan untuk membuka pintu tidak lama Gina kembali ke dapur dengan seorang lelaki

"Anjir kesambet apaan lo, tumben-tumbenan masak" ucap lelaki itu

Gladys yang mendengar cibiran tersebut pun menoleh

"Dih lo sih" kaget Gladys

"Lagi belajar masak katanya nu, calon ibu kan nanti dia" ucap Gina sambil melenggang pergi ke gudang

Keanu tertawa,"Lo mau married Dys?"

Gladys mengerucutkan bibir,"Ya, maulah tapi gak sekarang."

"Bentar-bentar lo ada perlu apa kerumah gue?" timpal Gladys

"Lo gak tau emang?"

Gladys menggeleng kan kepala

"Gue kan pindah rumah ke komplek sini, sekarang lagi beres-beres bareng bokap gue, bokap lo juga ada ini gue kesini di suruh bokap lo ngambil gunting rumput"