Special Chapter : King and Queen

2K 203 156
                                    

Zephyr baru-baru ini diangkat menjadi raja Erebus setelah raja sebelumnya yang juga adalah ayahnya meninggal dunia dalam peperangan.

Awalnya seluruh prajurit kerajaan di Erebus tidak menyetujui raja mereka turun tangan langsung dalam perang melawan negeri tetangga yang tidak tahu mengapa sangat menginginkan tanah Erebus dan menyerangnya secara tiba-tiba.
Raja yang saat itu sangat tersinggung dan bertekad untuk melindungi tanah dan rakyat Erebus akhirnya memutuskan untuk terjun ke medan perang.
Ia ingin memastikan sendiri bahwa ia sebagai seorang raja akan mengorbankan seluruh jiwa dan raganya untuk melindungi negerinya tercinta.

Perang berlangsung selama tiga hari penuh.
Baik dari kubu Erebus dan musuh sama-sama kehilangan banyak prajurit mereka.
Belum lagi penduduk Erebus yang justru ikut menjadi korban akan kebengisan negara musuh.
Banyak orang tidak bersalah harus kehilangan nyawa mereka.
Padahal prajurit Erebus sendiri sama-sekali tidak menyentuh penduduk dari negara lawan.

Hal itu semakin menambah kegeraman di hati raja, ia dengan taruhan nyawanya sendiri akhirnya bisa menumbangkan raja musuh dan jendral-jendralnya.
Raja musuh pun sepertinya memang sangat berniat untuk menguasai Erebus dan ia ikut menghadapi raja Erebus secara langsung.

Saat itu Erebus memenangkan perang setelah raja dari negeri musuh tewas di medang perang.
Dan raja Erebus sendiri meninggal setelah beberapa hari selanjutnya, ia meninggal karena terkena racun dari raja lawan yang tabib Erebus sama sekali tidak mengetahui penawarnya. Begitupun permaisuri, ia yang sedih atas kehilangan suaminya jatuh sakit dan ikut meninggal hanya beberapa minggu setelah kepergian raja.

Kedua kerajaan itu akhirnya menandatangani dokumen genjatan senjata oleh kedua keturunan raja yang masih tersisa, tidak tahu sampai kapan genjatan senjata antara kedua negara berlangsung karena perang bisa kapan saja pecah jika salah satu dari dua negara mulai menyerang yang lain.

Zephyr tentu saja sangat terpukul dengan kepergian kedua orang-tuanya yang hanya dalam waktu satu bulan saja.
Ia hampir menjadi seperti mayat hidup yang rohnya dipaksa ditarik keluar dan ingin menghilang saja dari negeri ini.
Tetapi dengan bujukan tulus dari para penghuni istana, prajurit kerajaan bahkan seluruh rakyat Erebus yang memintanya yang saat itu masih seorang pangeran agar terus hidup dan bahagia untuk mereka akhirnya Zephyr mampu untuk kembali bangkit.

Obelix yang saat itu menjadi orang terdekat Zephyr juga terus membujuk Zephyr dengan caranya sendiri agak sahabatnya itu tidak mengalami depresi.
Ia bahkan harus mengiyakan permintaan Zephyr bahwa dirinya harus mau diangkat menjadi jendral perang Erebus jika ia nanti dilantik menjadi seorang raja.

Saat itu Zephyr berpikiran bahwa jika ia memiliki jendral perang yang dekat dengannya ia bisa menitipkan Erebus kepada jendral perangnya andaikan sesuatu yang buruk terjadi pada dirinya seperti raja sebelumnya.

Dan pada malam ini usianya menginjak 19 tahun.
Malam ini pula diadakan jamuan untuknya oleh penasihat-penasihat kerajaan, walaupun ia bersikeras tidak ingin merayakan hari ulang-tahunnya.
Ia sangat tidak berminat pada acara seperti itu karena ia juga sangat mengetahui rencana para ayah di dalam istana untuk memamerkan putra yole mereka karena siapa tahu dirinya dapat tertarik pada seseorang yang mereka bawa.

Setelah mengikuti serangkaian upacara ulang-tahun dengan ogah-ogahan Zephyr melangkah keluar meninggalkan aula tempat diadakan acara untuknya meninggalkan tatapan memuja dari para yole yang datang kesana.

Dirinya berjalan menuju halaman belakang dengan penerangan dari beberapa obor yang menyala kehijauan.
Tersenyum saat melihat suasana tenang dan hanya suara hewan malam menghibur telinganya.
Ia menghirup angin segar dari pohon yang tumbuh subur di halaman tersebut, menyerap energi dari angin untuk menenangkan zoe hijau miliknya yang merasa sangat tidak nyaman beberapa saat yang lalu.

EREBUSWhere stories live. Discover now