"Ya salah lah, lo panggil gue sampah! Emangnya gue sampah? Sampahan juga lo!" balas Kekey

Eunha terkekeh, "gak mau dipanggil sampah tapi kelakuannya kayak sampah. Terus lo mau dipanggil apa? Princess? Tuan putri? Tapi maaf deh, kayaknya gak cocok buat lu" balas Eunha sarkas

Yuna tertawa mendengarnya, Kekey semakin geram saat Yuna menertawakannya diikuti Eunha sendiri.

Saat Kekey ingin menampar pipi Eunha, suara seseorang menghentikannya.

"Jangan sentuh calon istri saya!" iya siapa lagi kalau bukan calon suaminya, alias Jungkook Arjuna

Jungkook berjalan diikuti oleh Jeje, tadi saat Jungkook ingin menuju ke kantornya, dia menemukan buku paket milik Eunha di dashboard mobilnya.

Jungkook yang tidak tahu dimana kelas Eunha akhirnya bertemu Jeje yang kebetulan baru datang. Mereka sempat saling sapa sampai akhirnya sampai di kelas Eunhana.

Saat ingin masuk, Jungkook dan Jeje sempat melihat adu argumentasi antara Eunha dan Kekey. Jungkook tidak menyangka jika Eunha bisa se sarkas itu pada temannya, tapi Jungkook tahu jika Eunha tidak akan seperti itu jika tidak ada apinya.

Semua mata tertuju pada Jungkook, hari ini Jungkook menggunakan pakaian TNI nya, karena ada tugas. Saat di jalan menuju kelas pun, semua mata murid tertuju padanya.

Kekey menurunkan tangannya dan menatap Eunhana dan Jungkook bergantian.

"Dia calon suami lo Na?" tanya Kekey

"Kalo iya kenapa?" tanya Eunhana balik

Dia tidak perduli jika pernikahan dini nya akan terungkap, toh bangkai yang ditutupi apapun akan tetap tercium.

Kekey terkekeh sinis. "Benerkan gays apa kata gue! Eunhana mau jadi pelakor!" ujarnya

"Jaga ucapanmu! Eunhana bukan pelakor, dia calon istri saya! Saya bisa menjebloskan anda ke penjara atas pencemaran nama baik istri saya nanti!" ujar Jungkook

Kekey tersentak kaget, dia menoleh pada Jungkook yang menatapnya tajam.

"Saya masih single, jadi Eunhana bukan pelakor seperti apa yang kamu bilang, Tuhan tidak suka pada orang yang suka memfitnah!" ujar Jungkook lagi

Eunha terkekeh sinis, begitupun Yuna dan Jeje yang saling tos.

"Masih mau bilang gue pelakor?" tanya Eunha sinis

Kekey diam tidak menjawab. "Kalian belum menikah?" tanya seseorang

Eunha menoleh, disana ada Ochi teman sekelasnya. Eunha menggeleng, "Belum, tadinya gue gak mau kalian tahu gue nikah dini, tapi karena si uler ini gue gak bisa bohong lagi, apalagi calon gue datang kesini. Gue bakalan nikah tanggal 30 Januari nanti, gue undang kalian semua sekelas disini. Tapi jangan ada yang bocorin ke siapapun, itu terserah kalian mau datang atau gak, gue bakalan kirim alamat dimana gue nikah nanti. Termasuk lo Kekey, gue undang lo supaya lo tau gue bukan pelakor, awas aja kalo sampai mulut kalian ember gue laporin suami gue atau A Tekun, karena udah bocorin privasi orang, A Tekun suami teteh gue dia polisi, dan calon suami gue itu TNI. Jadi, pilihan ada ditangan kalian. Makasih" ujar Eunha panjang lebar

Complete Husband ; ekWhere stories live. Discover now