(AuthorPOV)
"mengapa kau kemari?" tanya (name)
"ya main" kata bokuto
(Name) sebenarnya terkejut dengan kedatangan bokuto yang sangat tiba tiba ini, bagaimana tidak. Jam empat pagi bokuto sudah mengetuk pintu rumah (name).
Kebetulan (name) baru bangun jam tiga pagi untuk mengerjakan tugasnya yang masih belum selesai dia kerjakan secara detail.
Hari hari ini bokuto rela bulak balik jauh hanya untuk menemui (name) dan juga kedua anak anaknya yang masih bayi.
Sekarang sudah jam 12 siang, (name) membiarkan putra nya bermain dengan bokuto sementara itu (name) mengerjakan tugasnya.
Dia berjam jam menatap layar komputer, dia harus teliti karena yang dia kerjakan adalah hal yang sangat penting.
Jarinya dengan lincah bergerak mengetik di keyboard dengan cepat karena (name) sudah profesional dalam mengerjakan tugas seperti ini.
Sementara itu bokuto yang sama berada di kamar (name) dan hanya berjarak sepuluh langkah dari kursi (name) ini tengah bermain bersama anak anaknya.
Bokuto sadar kalau kou, anak pertama nya ini terus terusan menatap (name) yang sedang serius mengerjakan tugasnya.
"umaaa mama" oceh kou
"eh?! Tadi kau sebut apa?" tanya bokuto
Bokuto mengendong kou, dia ingin dengar sekali lagi apa yang di katakan oleh kou kalau menyebutkan kata 'Mama'.
Kou menatap bokuto polos, dia mengemut jarinya dan bokuto pun hanya menghela nafas panjang karena kecewa anaknya ga ngomong kata itu.
"ayolaahh kou chan" kata bokuto
"umm..." guman kou
"katakan lagi, sekali lagi saja" kata bokuto
"naaa naa naaa" oceh kou
Kouki mengerakan tangan nya, dia berusaha meraih sesuatu di ujung kasur dan ternyata itu mainan nya yang dia lempar.
"ini" kata bokuto
Bokuto memberikan mainan kouki yang terlempar jauh ke ujung kasur, sementara itu bokuto juga terlihat ikutan bosan.
"(name)..." panggil bokuto
"..."
"(name)" panggil bokuto
"..."
"(name) chan" kata bokuto
"..."
"sayang?" tanya bokuto
"what?!" kesal (name)
"bosen, keluar yuk" kata bokuto
"ga, sibuk" kata (name)
"(naaammeee)" manja bokuto
(Name) menghela nafas berat, dia sedang banyak kerjaan seperti ini dan bokuto malah manja manjaan dengan nya.
"aku sedang banyak tugas" kata (name)
"kalau (name) banyak tugas maka (name) mending gausah kerja dan tinggal bersamaku saja" kata bokuto
(Name) terdiam sejenak, dia jadi mengigat kata kata ibunya yang sangat ingin dia menikah dengan bokuto demi anak anak.
"kok diam?" tanya bokuto
"sedang sibuk" kata (name)
"sibuk terus" kata bokuto
YOU ARE READING
19 Years Mom (Bokuto Kotarou X Reader)✅
Fanfiction"aku.... Berdosa?" Kesalahan memang tidak luput dari seorang manusia yang hidup di dunia, kesalahan itu bisa kecil ataupun besar tergantung apa yang di lakukan oleh si 'Pelaku' yang melakukan kesalahan tersebut. 'Bokuto Kotarou' Nama...
