4'Orang Tua (Name)

12.4K 1.8K 322
                                    

(AuthorPOV)

"hahh..."

       Bokuto kini berada di hadapan rumah orang tua (name), baru saja gerbang aura aura mencekam nya sudah terasa sekali.

'apahkah ini semacam ide buruk? Atau ide baik?' batin bokuto

    Dia pun memasuki pekarangan rumah namun jika terlihat dari depan rumah itu sangatlah sepi seakan tidak ada penghuninya.

      Bokuto memencet bel rumah itu dan menunggu kedatangan orang yang membuka pintu saat ini.

"sebent--"

'Bruk!'

        Suara seseorang jatuh dari dalam, bokuto jadi khawatir dengan apa yang terjadi di dalam sana lalu terdengar suara laki laki parubaya yang berteriak minta tolong.

        Bokuto segera membuka pintu itu dan melihat ibu (name) yang tergeletak pingsan dengan darah yang mengucur dari hidungnya.

"k-kau!" kaget ayah (name)

      Melihat hal darurat seperti ini, bokuto segera membantu orang tua (name) yang sedang kesusahan sekarang ini.

"ada apa dengan obasan?!" kaget bokuto

    Setelah kejadian itu, ayah (name) sangatlah dingin pada Ace MSBY yang datang ke rumahnya dan terutama pada putrinya sendiri.

"dia sakit" kata ayah (name)

"kalau begitu ayo kita bawa ke rumah sakit" kata bokuto

       Dengan sigap bokuto mengendong ibu (name) soalnya bokuto tau kalau ayah (name) punya cedera lutut.

      Mereka pergi menuju ke rumah sakit dengan segera karena sepertinya penyakit ibu (name) sangatlah parah.

     Setelah sampai ibu (name) segera di bawa ke unit gawat darurat dan di tangani oleh para dokter yang sedang bertugas.

     Ayah (name) hanya terduduk di kursi tunggu dengan wajah yang masih shock dengan istrinya yang sakit.

      Bokuto jadi bingung harus apa, dia sekarang bersama dengan ayah (name) yang sering dia sebut 'Ojisan' ketika kecil.

     Waktu berlalu begitu cepat, bisa saja saat ini ayah (name) sangat membenci nya karena apa yang dia lakukan pada putrinya waktu itu.

'lalu apa?' batin bokuto

      Bokuto sebenarnya dari tadi berdiri lalu bersandar di dinding sedangkan ayah (name) duduk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

      Bokuto sebenarnya dari tadi berdiri lalu bersandar di dinding sedangkan ayah (name) duduk. Mereka berdua bersebelahan.

'ngomong tidak ya...' batin bokuto

      Karena bimbang bokuto memilih tidak berbicara dahulu, ia takut salah bicara dan makin merusak hubungan nya dengan ayah (name).

"kau..." kata ayah (name)

19 Years Mom (Bokuto Kotarou X Reader)✅Where stories live. Discover now