Chapter 19

151 24 0
                                    

Beberapa minggu kemudian.

Mina berjalan memasuki gedung sekolah baletnya dulu karena dia mendapatkan telfon dari Ryujin untuk datang. Meskipun Mina masih sering mendatangi sekolah ini untuk bertemu rindu dengan murid-muridnya. Namun kali ini Ryujin memohon dirinya untuk datang karena ada sesuatu yang penting.

"Mina-ssi akhirnya kau datang" ucap Ryujin tersenyum senang.

Mina mendatanginya membalas senyum.

"Yeaa. Ada apa? Mengapa kau menelfonku untuk kesini?" Tanya Mina

Ryujin pun melihat seseorang disampingnya. Mina melihatnya perlahan itu seorang wanita yang menjadi juri saat kompetisinya.

"Annyeonghaseyo" sapa wanita itu

Mina membungkuk sebentar.

"Annyeonghaseyo" balas Mina

"Apa kau ingat aku?" Tanyanya

Mina mengangguk perlahan.

"Bisa kita berbicara sebentar?"

~

Mereka pun berada di kafe yang tak jauh dari sekolah itu dan duduk dengan minuman yang sudah berada di meja.

"Aah jadi.. ada apa?" Tanya Mina pelan

"Perkenalkan aku Bae Suzy, kau Myoui Mina bukan?"

"Ya benar Suzy-ssi" jawab Mina

Suzy pun tersenyum lalu mengambil sesuatu dari tasnya. Mina melihat dengan wajah sedikit bingung.

"Ini adalah kaset rekaman baletmu sejak umur 11 tahun, semua rekaman ketika kau mengikuti lomba dan latihan. Aku melihat kemampuanmu disini" ucap Suzy

Mina sedikit tersentak.

"Eeh? Sejak umur 11 tahun? Darimana kau mendapatkannya?" Tanya Mina

"Ada seorang lelaki mendatangiku bulan lalu, dia memohon untuk aku melihat semua rekaman mu" jawab Suzy

"Lelaki?!" Mina sedikit terkejut.

Suzy mengangguk.

"Kemampuan baletmu sangat bagus Mina-ssi! Aku mengakui itu. Kejadian saat kompetisi lalu adalah sebuah kecelakaan yang tidak pernah kita tahu" ucap Suzy lembut

"Saat aku melihat rekaman mu. Kau bergerak dengan sempurna. Kau luar biasa!" Lanjutnya

"Aah.. Suzy-ssi terimakasih, tapi aku tidak mengerti apa maksud semua ini" pelan Mina

Suzy tersenyum dia mengambil kembali kertas didalam tasnya.

"Mina.. ini adalah hasil skor penampilanmu waktu itu" ucapnya

Mina mengambilnya perlahan lalu melihatnya.

"Aku telah mendiskusikan dengan para juri yang lain. Kami akan mengirimkan dua  perwakilan untuk Asia pada kompetisi final nanti di Italia"

"Kami ingin kau juga berangkat untuk kompetisi final" ucap Suzy tersenyum

Mina tersentak membulatkan matanya.

"Eeh? Aku? Kompetisi final?!"

Suzy mengangguk.

"Skor mu dengan pemenang juara 1 kemarin hanya berbeda 2 poin. Kau hanya tidak berhasil menyelesaikan akhir dari penampilan mu Mina-ssi. Secara keseluruhan dari awal penampilan mu sangat bagus"

"Kau memiliki kemampuan yang luar biasa Mina-ssi. Seseorang yang memberikanku rekaman ini ingin aku menemuimu dan memberitahu bahwa kau masih mempunyai kesempatan untuk bisa mewakili Asia di kompetisi final nanti" Ucap Suzy

Mina mengalihkan pandangannya matanya berkaca-kaca sekarang.

"Boleh aku tahu siapa lelaki itu?" Tanya Mina

*Flashback*

"Aku ingin menawarkanmu belajar dan berkarya di Amerika. Apa kau ingin?" Tanya Produser

Mingyu tersentak.

"Amerika?" Gumam Mingyu

Produser mengangguk tersenyum.

"Yeaa. Aku ingin menawarkanmu untuk masuk sekolah musik disana. Aku ingin kau mengembangkan bakatmu karna kau sudah mempunyai kemampuan yang luar biasa dan bisa membuat namamu mendunia nantinya" Ucap Produser

Mingyu masih terdiam tidak percaya.

"Bagaimana apa kau mau? Ini kesempatanmu untuk lanjut belajar dan berkarya disana. Kau telah membuktikanku dengan debut Tzuyu yang sangat sukses dan aku percaya kau bisa melakukan yang lebih dari itu disana"

Mingyu seketika tersenyum senang.

"Kau tahu PD-nim.. ini adalah mimpiku. Aku pasti akan menerimanya" ucap Mingyu

~

Mingyu sedang berada di balkon apartemennya melihat pemandangan kota pada malam hari sambil menghisap rokok yang ada ditangannya. Setelah menerima tawaran dari Produser tadi dia memikirkan seseorang sekarang, tentu saja dia sedang memikirkan Mina ini sudah 5 bulan mereka tidak bertemu.

"Aku harusnya datang kerumahmu saat ini dan mengatakan bahwa aku berhasil mengejar mimpiku" gumam Mingyu

"Harusnya kita sama-sama berhasil meraih mimpi kita.." lanjutnya

Dia tersenyum sedih, dia sangat merindukan Mina tapi dia tidak bisa melakukan apa-apa.

Tak lama,

Terlintas sesuatu difikiran Mingyu dia pun mematikan rokoknya lalu berjalan masuk ke apartemen. Dia sekarang berada duduk didepan komputernya. Mingyu mencari informasi tentang kompetisi Mina yang lalu.

~

Mingyu mencari informasi tentang kompetisi balet saat itu hingga ia mendapatkan informasi tersebut. Dia pun mendatangi kantor  penyelenggara kompetisi tersebut.

Hingga ia berhasil menemukan salah satu yang menjadi juri disana.

"Aku mohon Ini rekaman semua penampilan balet temanku. Dia mengikuti kompetisi kemarin namun dia tidak berhasil menyelesaikan penampilannya karena cedera kemarin." ucap Mingyu terengah-engah mengatur nafasnya.

Suzy mengalihkan pandangannya sebentar.

"Kau teman peserta yang cedera saat itu?" Tanya Suzy

"Iya aku temannya" jawab Mingyu cepat

Suzy mengambil perlahan kaset rekaman itu.

"Khamsamnida. Tolong bantu temanku ini adalah mimpinya"

"Karena cedera saat itu dia berfikir bahwa mimpinya telah gagal. Aku harap masih ada kesempatan untuknya"

Mingyu membungkuk memohon pada saat itu tidak henti. Hingga Suzy pun menuruti permintaannya.

*End of flashback*

"Dia terus memohon untuk aku menonton penampilanmu direkaman ini. Aku baru menontonnya dan mencari informasimu selama seminggu ini"

"Kau memiliki teman yang sangat baik. Dia memikirkan cita-citamu" lanjutnya

Mina meneteskan airmatanya menunduk sendu.


Thankyou for 1K guys❤️❤️❤️ jangan lupa vote🙈

Our Times ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang