Hari hari jaemin berubah sekarang entah jaemin menganggapnya sebagai hari hari dengan awan hitam ya bagaimana tidak sejak tadi jeno selalu muncul dimana mana
"Bantuin gue yaa"
"No"
"Sekali aja hmm"
"No lee jeno, no!"
Jaemin langsung berlari kemeja kantin yang sudah ada haechan dan jungwoo disana
"Lo kenapa?dikejar anjing?"
"Dikejar setan"
Jaemin menetralkan napasnya setelah berhasil kabur dari lelaki tak bermata itu
"Aaa echan terbaik"
Jaemin melihat satu mangkuk makanan yang sudah haechan pesan
"Na kita mau kemall lo ikut g?"
Jaemin menggeleng dan menggerakan tangannya isyarat tidak, karena mulutnya penuh
Semua dimeja tersentak ketika jeno menyimpan satu cap kopi didepan wajah jaemin membuat lelaki manis itu mengalihkan atensinya dari makanan
Jaemin memutar bola matanya ketika melihat jeno berlalu dengan mengedipkan sebelah matanya
Sialan! Harusnya jeno melakukan usaha itu pada renjun sekalian!
"GUE GA NERIMA SUAP YA SAT!"
teriak jaemin membuat jungwoo dan haechan menatap bingung
"lo ga bantuin jeno ngedeketin renjun?"
"Gue gamau ber resiko echan"
Haechan mengerutkan keningnya jaemin bukan orang sombong yang akan jual mahal jika dimintai tolong
"Kenpa?
Jaemin menatap datar kopi memberian jeno tanpa berniat meminumnya
"1.gue ga sedeket itu sama renjun
2. Gue ga mau diomelin ama mama wendy karena mencoba membuat anaknya pacaran
3.gue juga gamau nerima akibat klo nilai renjun turun karena sisipit itu
4.gue rasa renjun punya pilihannya-"'dan yang terakhir gue suka jeno gimana bisa gue nyakitin diri sendiri?
"- ya 4 alasan aja cukup bukan?"
Haechan dan jungwoo hanya mengangguk mengerti ia juga tidak ingin sahabatnya terkena dampak
"Bukannya lo g suka kopi manis?"
Tanya jungwoo heran melihat jaemin menyeruput kopi memberian jeno
"Hmm tapi yang ini terasa pait"
.
.Ketika pelajaran berlangsung jaemin izin ke uks perutnya sakit atau penyakit maagnya berulah lagi
Jaemin berbaring tentu ditemani petugas uks yaa bu irene memang baik sangat baik untuk menjadi dokter di uks
"Hai jem maagmu kambuh lagi?"
Jaemin hanya tersenyum menanggapi ucapan dokter muda itu
"Sudah minum obat?"
"Tentuu"
"Dokterkan sudah bilang jangan lupakan makan siangmu, ya sudah kau istirahat dulu ibu juga mau makan siang "
Jaemin bukannyaa lupa makan atau sengaja meninggalkannya tapi jeno mengrusak suasana makannya tadi
baru menutup matanya dia mendengar tirai disebelahnya dibuka
YOU ARE READING
Beetwen [NOMIN]
Fanfiction[COMPLETE] tanyakan pada jaemin bagaimana rasanya memiliki saudara tiri yang sempura? maka jaemin akan menjawab BIASA SAJA tanya pada jaemin apa dia ingin bertukar raga?atau rasa?apa dia iri?apa dia membencinya? maka dengan lantang jaemin akan menja...