Terima Kasih Perpisahan

59 6 2
                                    

Setia itu
adalah debu-debu permata,
berkilauan, tersembunyi
dalam serpihan-serpihan perpisahan,
halus dan lembut aromanya,
seperti baumu
yang tidak pernah terpisah
dalam tarik hela nafasku.
Renungan setiamu kau coretkan
dalam jentikan, ketimpaan keperitan
sebuah perpisahan,
demi menitipkan sebuah keabadian.
Selamat bertenang
bagi hati-hati yang kepatahan,
Segala puji bagi Tuhan.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 11, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Syafa; Menari Atas Kopi ( TAMAT )Where stories live. Discover now