MERAH BIRU

60 5 3
                                    


Tidak bisa dipungkiri lagi, berprofesi sebagai dokter memanglah melelahkan, namun profesi sebagai dokter adalah impian Lia sedari kecil..

"Ibu, selamat pagi,?" ucap seorang suster yang baru saja masuk kedalam ruangan pasien, "pagi sus," jawab pasien tersebut.

Sembari mengecek infus dan kondisi sang pasien "Sampai saat ini kondisi ibu mulai lebih membaik," ucap suster "Tetap pertahankan ya bu, jangan terlalu memikirkan hal-hal yang membuat ibu setres ya."

Sambil membantu pasien untuk duudk "Nah, sekarang ibu harus makan dulu ya,"

"Iya sus, terimakasih," saut sang pasien, "Oh iya sus, hari ini dokter Lia tidak datang kesini?," tanya ibu tersebut.

Menyiapkan makanan pasien diatas Kasur nya "Iya bu, dokter Lia saat ini sedang menangani pasien yang sedang di operasi," jelas nya

"Oh, begitu," jawab sang pasien yang menundukan kepala nya.

Senyuman tidak terukir sama sekali di wajah sang pasien, suster yang menyadari akan hal itu, lansung mengambil sebuah bingkisan dari saku nya. "Oh iya, bu ini ada titipan buah apel merah dari dokter Lia" ucap suster, dan langsung memberikan nya.

"Dokter Lia pesan, hari ini ibu harus tetap semangat, dan jangan drop" jelas nya "Dan karena ibu sudah bekerjasama dengan baik bersama dokter Lia, besok sore ibu sudah bisa pulang kerumah" lanjut suster

Pasien itu pun tersenyum setelah menerima buah apel tersebut,

"Selamat ya ibu, atas kesembuhan nya" ujar suster sambil tersenyum.

"Terima kasih suster," jawab pasien tersebut

Karena dokter adalah impian dan cita-cita Lia sedari kecil, Lia tidak pernah mengeluh tentang masalah dan rintangan yang ia hadapi selama ini.

Bertubuh mungil dan berkulit putih, dilengkapi dengan sifat yang mudah tersenyum membuat para lelaki merasa ingin mendekati nya. Namun, karena ia terlahir dari keluarga yang taat pada agama, tidak semua lelaki berani untuk mendekatinya.

Bahkan para suster dan dokter wanita pun mengakui kecantikan nya, mengenakan jas dokter dan hijab berwarna putih adalah pakaian yang membuat Lia semakin terlihat cantik...

___________________

Membasuh tangan dan wajah nya di wastafel kamar mandi "Huuuuuhhhhhhhh, selesai juga" ujar Lia

Berjalan di sebuah lorong dan masih mengenakan pakaian operasi. Terdengar suara langkah kaki yang terus mendekat.

Ketika Lia menoleh kebelakang, tidak ada satu orang pun disana.
Lia pun menoleh kembali kedepan dan tiba-tiba terkaget. "Astagfirullah," sambil memegang dada nya dan sedikit bergeser mundur.

"Ekh maaf dok," ucap suster yang berada didepan nya sambil mengankat kedua tangan nya sejajar dengan pundak.

"Iya gapapa," jawab Lia "Ada apa sus?," tanya Lia

"Pesan dari kepala rumah sakit, setelah selesai operasi, dokter Lia disuruh unutk menghadap" jelas nya.

"OK kalau gitu, Sekarang Saya langsung menghadap," saut Lia dan langsung pergi menuju ruangan kepala RS (Rumah Sakit), "Terimakasih sus,"

_______________________

Tok-tok-tok (suara ketukan pintu..

"Iya, silahkan masuk," ucap kepala Rs yang masih sibuk dengan dokumen-dokumen diatas meja nya.

"Permisi," Berjalan masuk menghadap, "Bapak memanggil Saya,?" tanya Lia

"Oh iya, dokter Lia," jawab nya sembari merapihkan dokumen nya "Maaf, sebentar ya dokter Lia, silahkan duduk dulu,"

Rahasia MasalaluWhere stories live. Discover now