Chapter 9

73 34 2
                                    

👆👆👆
Beri vote ya!! •~•
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading!!

°~°~°

Di rumah

Jungmi membawa anak-anak ke kamar mereka. Setelah membawa anak-anak di kamar, Jungmi langsung memasuki kamarnya.

Saat menutup pintu kamarnya, Jungmi terduduk lemas. Ia langsung menangis.

"Kenapa takdirku begini Tuhan? Rasanya sakit hiks... " Isak Jungmi.

Jungmi menundukkan kepalanya. Ia merasa Tuhan tidak adil kepadanya. Ia mengusap air matanya. Ia pun berjalan ke arah ranjang nya.

Ia berjongkok mengambil kardus yang ada dibawah ranjangnya. Ia mengangkat dan menaruh di atas ranjang.

Jungmi membuka kardus, yang pertama kali ia lihat adalah foto seorang namja yang tengah memeluk yeoja berambut ikal.

Jungmi tersenyum melihat foto itu, Tak sangka ia masih menyimpan foto itu.

Ia menutup kembali kardus, dan menaruh kembali di bawah ranjangnya.

Sementara itu, saat Jungmi tengah tersenyum setelah melihat foto masa dulu tapi tidak bagi Mingyu tengah mengebut mobilnya. Ia ingin segera sampai di rumah Tuan Lee.

Setelah sampai di rumah Tuan Lee, Mingyu segera membunyikan bell pintu.

Ting*Tong*

Ceklek

Pintu rumah Tuan Lee terbuka, menampilkan Nyonya rumah.

"Oh.. Mingyu ada apa?. " Tanya Nyonya Lee.

"Eommanim, Apa Jungmi dan anak-anak sudah pulang?. " Tanya balik Mingyu.

"Ne, mereka sudah pulang daritadi gyu. Silahkan masuk gyu" Jawab Nyonya Lee dan mempersilahkan Mingyu untuk masuk.

"Ne eommanim" Ucap Mingyu dengan memasuki rumah Tuan Lee. Saat Mingyu masuk ke rumah Tuan Lee, ia mengedarkan pandangannya. Ia mencari anak-anak dan Jungmi.

"Anak-anak dikamarnya gyu, dan Jungmi dikamarnya sendiri. " Ujar Nyonya Lee.

Bingo! Tanpa Mingyu bertanya, Nyonya Lee menjelaskan dimana mereka sekarang.

"Eommanim, aku ke kamar anak-anak ya. Mau ngajak pulang Subin. " Ijin Mingyu. Nyonya Lee menjawab dengan anggukan kepala pelan. Tanda bahwa ia diperbolehkan untuk naik ke atas.

Mingyu segera naik ke atas, ia harus meminta maaf pada Jungmi. Ia nggak mau menyakiti hati sahabatnya itu. Saat ia ke atas, ia melihat anak-anak berdiri di depan kamar Jungmi.

Mingyu pun bergegas ke kamar Jungmi. Saat ia sampai,ia melihat subin menangis memanggil Jungmi.

"Eomma, buka pintunya eomma~ tubin ingin masuk~ . " Rengek subin. Mingyu melihat subin yang merengek, ia pun mengetuk pintu kamar Jungmi.

Tok*tok*tok

"Jungmi-ssi, aku tau kau ada di dalam. Tolong buka pintunya untuk subin. " Ujar Mingyu.

Jungmi mengusap air matanya, ia pun bergegas ke arah pintu kamarnya dan bersandar di pintunya.

"Pergilah Mingyu-ssi, aku ingin sendiri. " Lirih Jungmi.

"Eomma, eomma nggak tayang lagi ma tubin. " Tangis Subin. Jungmi menangis, ia sangat sedih ketika mendengar suara putrinya itu

"Jungmi-ssi, bukalah pintunya. Bukalah untuk subin. " Ujar Mingyu.

Jungmi menghiraukan Mingyu dan Subin. Ia masih tak mau bertemu dengan Mingyu, ia tak membenci Subin tapi ia membenci Mingyu.

"Baiklah Jungmi-ssi, kalau kau tak mau keluar. Ayo Subin pulang. " Ajak Mingyu kepada Subin.

"Tinggalkan Subin, aku ingin Subin bersamaku. Cuma satu hari saja. " Pinta Jungmi dari dalam kamarnya.

"Baiklah, kalau itu maumu. " Ucap Mingyu.

Mingyu menatap sang anak, ia mengelus pelan kepala sang anak. Ia mencium kening Subin.

"Baik-baik, arraseo. " Ujar Mingyu.

Mingyu meninggalkan kamar Jungmi, dan meninggalkan Subin sendirian di depan kamar Jungmi.

"Eomma buka pintu, appa sudah pergi. " Rengek Subin dengan menggedor pintu kamar Jungmi.

Ceklek

Pintu terbuka, menampilkan Jungmi yang berantakan. Wajahnya penuh dengan air mata. Jungmi menyamakan tinggi badannya dengan Subin.

Subin menghapus air mata Jungmi dengan tangan kecilnya.

"Eomma, jangan sedih. " Ujar Subin.

Jungmi memeluk Subin dengan penuh kasih sayang. Jungmi menggendong Subin dengan masih berpelukan, ia membawa Subin untuk masuk ke kamarnya.




Tbc

Hai guys.....
Aku bikin cerita tentang NCT nih
Barangkali kalian minat dengan cerita ku yang cast nya NCT.
Cerita ini bakal buat kalian penasaran..

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
𝐓𝐡𝐚𝐧𝐤𝐬 || 𝐌𝐢𝐧𝐠𝐲𝐮 𝐒𝐞𝐯𝐞𝐧𝐭𝐞𝐞𝐧 (𝐒𝐥𝐨𝐰 𝐔𝐩𝐝𝐚𝐭𝐞)Where stories live. Discover now