Combat Camp, Military Base, Laboratory and Theme Park (Part I)

8 1 0
                                    

Mimpi yang aneh kurasa, kualami 2 hari beruturt, mulai dari selasa malam tanggal 21 Januari 2020 dan lanjut ke malam selanjutnya 22 Januari 2020.

Part 1 (aku tidur waktu 21.00 tgl 21 Januari 2020)

Semua berawal ketika aku menonton TV tengah malam, adegan di mimpi itu aku nonton acara petarungan semacam MMA atau ya kompetisi pertarungan di televisi jam 11 malam. Lokasi di mana itu, yang pastinya di rumah aku tidak tahu di mana dan berada di ruang tamu. Rumah yang bagus dengan gaya yang sangat modern seperti di film gitu, tembok rumahnya pun putih mengkilat seperti khas khas di film Sci-fi gitu gitu. Aku mengecek HP dan melihat waktunya jam 11.23 dengan tahun 2073 (karena setelah bangun, i dont remember the details). Pertarungan hari itu pun selesai dengan pemain cungkring yang memenangkan semacam group stage. Lalu muncul sebuah hologram dari TV itu, seorang perempuan yang berdiri. Aku sempat kaget dan meloncat dari sofaku karena itu. Dia Cuma bilang "apakah sudah tersambung ?" kepada teman di samping nya. Lalu cewek hologram itu menatapku dan berkata " kalian semua, apa yang kalian tonton saat ini hanyalah bentuk dari siksaan, kalian tidak tahu neraka yang sebenarnya. Semua itu hanya kebohongan, mereka dipaksa melakukan itu untuk menghibur kalian. Seseorang diluar sana apa kalian benar benar paham dengan situasi ini ? Tolong selamatkan kami. ...." lalu sambungan terasa putus-putus dan aku mendengar seorang laki-laki berkaa " kita ketahuan, ayo pergi." Lalu ada suara pintu di dobrak dan cewek hologram itu menjerit dan mendadak hologram itu hilang. Aku masih shock dan setengah bingung. Aku pun beranjak tidur dan di ranjang pun aku masih memikirkan dengan perkataan cewek tadi. Sungguh tersiksa juga bila berada di posisi mereka. Aku hanya bisa bersyukur karena tidak berada di posisi tersebut dan mencoba tidur.

Aku bangun dari tidur, dan menemukan diriku berada di ruangan serba putih, dan yang pastinya bukan kamar yang ku gunakan untuk tidur. Lalu ada seseorang yang masuk ke ruangan ku memeberikan baju serba abu-abu dan sebuah gelang magnetik. Gelang yang mirip dengan smartwatch itu seperti penanda bahwa kau tahanan. Seseorang itu langsung menarik tanganku dan memasang nya dengan paksa, dan iya gelang itu tidak bisa lepas. Aku di perintahkan untuk berkumpul di Aula tengan kata orang itu. Aku keluar dari ruangan putih itu dan berada di lorong panjang, aku melihat sesuati dari kejauhan sebuah aula itu sangat ramai dengan banyak orang yang berpakaian sama denganku. Lalu diatas ada satu jembatan yang ada lingkaran di tengah dengan seorang wanita berpakaian militer.

"Selamat datang di kamp pertarungan, kalian akan di tempa di sini olehku Major Joanna. Entah kalian suka atau tidak kalian adalah orang terpilih yang melihat transimis hologram dari pengkhianant itu dan kalian harus menerima akibat karena kebenaran yang ada. Jadi rules nya sangat mudah, jika kalian memenangkan kompetisi ini kalian akan menjadi bawahan ku di pangkalan militer dan punya hidup layak. Kalian juga bisa memilih bebas jika sudah bisa menang 100 kali, ya walaupun jumlah kalian Cuma 101 orang, berarti Cuma akan ada 1 orang yang lolos. Namun kalian punya toleransi kekalan hingga 10 kali, keren kan? 10 kali kalah kalian akan mendapat hukuman dan katakan selamat tinggal pada dunia ini. Ga tau kenapa karena populasi sedang mingkat, bukan kah lebih mudah menyeleksi makhluk hidup dengan melakukan hal ini, kami tak repo repot untuk menjatuhkan nuklir, kami hanya perlu menyeleksi orang yang layak untuk hidup. Setiap peratungan kalian , pemenang akan mendapatkan uang 500 dollar, akan dikirmkan ke ekluarga kalian setiap kalian menang. Jadi persiapkan diri kalian untuk pertandingan besok. " Pidato yang lantang dari seorang wanita. Dan iya aku terjebak dengan 100 orang yang melihat transmisi hologram di TV kemaren. Mereka pasti melacak alamat kami dan bisa meretas kamera keamanan di rumah sehingga bisa tahu persis siapa yang melihat hologram itu. Ahh semua ini membuat kepala ku meledak, namun aku tahu aku harus keluar dari sini.

Singkat cerita sebulan aku mengikuti pertarungan ini sesuai , aku beteman dengan seseorang bernama Ryan. Kita melakukan sparring setiap hari untuk melatih ketahanan tubuh, akhirnya kami berdua mendapatkan skor kemenangan yang sama yaitu 98 kemenangan, namun kami beruda sudah 9 kali kalah dan jika kami kalah di pertandingan semi final maka kami akan berakhir. Aku juga meminta Jack orang cungkring yang pernah memenangkan group stage saat aku melihat nya di TV, bahkan aku dan Ryan melihat finalnya di arena bernama Execution. Dan dia menang sungguh menakjubkan dan aku tahu kenapa orang masih suka mnonton pertarungan ini bahkan secara langsung atau melalui TV. Tanpa mereka tahu kami semua menanggung resiko mati dan merupakan sebuah tahanan. Jack pun menjadi anak buah Mayor Joanna dan di berangkat kan dengan pesawat ke Military Base.

Namun esoknya bukan hal yang menguntungkan bagi kami, karena kami mendengar bahwa 2 orang musuh kami diemukan dalam keadaan mati. Dengan kondisi tersebut pertandingan semi final berubah menjadi Final, dengan peserta nya Aku melawan Ryan. Aku yang dari awal tidak ingin melawan nya dalam laga hidup dan mati, namun Ryan orang yang punya mental siap dia bahkan tidak menghiraukan tawaran ku sampai suatu ketika aku berhasil memukulnya telak dan dia masih bisa berdiri dengan kondisi penuh darah. Aku pun sudah tidak ingin melihat penderitaan teman ku. Aku pun mengangkat tangan dan berteriak "I SURRENDER". Lalu bel pun berbunyi dan papan kemenangan pun muncul tulisan bernama Ryan. Aku lega saat itupun juga, pandangan ku mulai kabur dan aku tidak sadarkan diri.

-Aku terbangun di pagi hari tanggal 22 Januari 2020 pukul 07.45-

Jurnal Mimpi (Nothing's Special About It)Where stories live. Discover now