Je T'aime [BBH] - END

Chapter 30

Je T'aime [BBH]
.
.
.
Happy Reading ❤

Baekhyun mengulas senyumnya ketika melihat wajah tertidurnya Eunra. Gadis itu masih tetap sama, ia sangat menyukai bagaimana gadis itu tertidur di bahunya, sangat cantik.

Mereka baru saja tiba di pekarangan Villa milik Suho. Ah tidak, tepatnya sudah 5 menit yang lalu. Sementara yang lain sudah masuk ke dalam. villa Namun tidak untuk baekhyun. Ia sengaja tidak membangunkan eunra karena ia ingin menikmati momen berdua bersama eunra.

Setelah ia sadar bahwa posisi tidur Eunra saat ini bisa saja membuat leher gadis itu sakit, ia segera membangunkan Eunra.

"Ra, bangun. Kita udah sampai" ujarnya pelan.

"eunghh~" eunra hanya melenguh tanpa berniat membuka matanya.

"hey putri tidur, bangun" tak kehabisan akal, baekhyun meniup mata tertutup eunra, dan gadis itu menggeliat.

Baekhyun terkekeh gemas dengan tingkah Eunra. Bukannya terbangun, gadis itu malah semakin merengkuh lengannya dan menyamankan posisinya.

Tidak ingin mengganggu tidur gadisnya itu lagi, ia dengan pelan melepaskan rengkuhan eunra, mengalungkan tas salempang milik eunra di tubuhnya, membuka pintu mobil dan menggendong bridal eunra. Beneran pacar idaman bukan?

"dasar putri tidur!" dumel baekhyun sembari tersenyum manis melihat eunra yang masih setia tertidur di gendongannya. Dengan segera ia melenggang masuk ke dalam villa.

"dia belum terbangun?" ujar Jisoo ketika melihat baekhyun berlalu dengan menggendong Eunra.

Baekhyun berhenti dan mengangguk membalas pertanyaan eunra. "dia memang seperti ini" ia kembali tersenyum.

"bawa dia ke kamar yang sama dengan ku saja, biarkan aku tidur bersamanya" ujar jisoo lagi yang di anggukin oleh baekhyun.

Jisoo membantu baekhyun untuk membuka pintu kamar, dan ia bisa melihat bagaimana telatennya baekhyun merebahkan eunra ke kasur dengan hati hati, takut membangunkannya, menyelimutinya dan terakhir mengecup kening eunra dengan sayang, ia tersenyum melihat semua itu. Baekhyun adalah pria yang baik.

"melihat perlakuanmu padanya, aku mengerti. Kau sangat menyayanginya bukan?" ujar jisoo bersedekap dada melihat cara baekhyun yang menatap eunra dengan tatapan tak biasa.

"tentu, bahkan lebih dari itu, aku sangat sangat mencintainya sampai rasanya aku tidak tau ingin berbuat apa jika aku kehilangannya" ujar baekhyun yang melirik jisoo kemudian beralih melirik eunra.

"aku tau itu, kau perlu berjuang.. Aku mendukungmu" ujar jisoo tersenyum manis pada baekhyun yang juga turut menatapnya.

"terimakasih jisoo-ya" baekhyun menampilkan senyum terbaiknya. Ia senang, banyak orang yang mendukungnya.

***

Kring.. Kring..

Eunra mengerjapkan matanya tatkala mendengar dering ponselnya. Ia mendudukkan dirinya dan tangannya beralih mengambil ponselnya yang ada didalam tas.

Masih dalam keadaan mengantuk, ia menjawab panggilan itu tanpa melihat nama yang tertera disana.

"halo?" ujarnya sambil mengucek matanya pelan.