What Am I to You ?

3.5K 209 34
                                    

🔉 jangan loncat chapter selanjutnya silahkan baca terlebih dahulu agar tahu jalan ceritanya.

하나              둘               셋

Brukk......

Tubuh jimin ambruk dan dengan segera jungkook menggendongnya
" Tak bisakah kau berhenti mengganggu ?!" Kesal jungkook kala yoongi lagi-lagi mengganggu acaranya.
" Emangnya aku sudi melihat kegiatan kalian itu eoh ?!" Sarkas yoongi yang mendapati tatapan nyalang jungkook.
" Kalau begitu pergilah !!" Usir jungkook sambil membawa tubuh ringkih jimin dalam gendongannya.
" Kau mengusirku hah ?! Aku ini hyungmu dasar adik kurang ajar !! Mestinya kau berterima kasih jika tidak, mungkin dia akan semakin membencimu dan kau.......kau tak akan bisa menjalankan rencananya!!" Omel yoongi namun jungkook tak berhenti berjalan.

Jungkook terdiam sebentar setelah sampai disamping ranjangnya, perlahan ia menurunkan tubuh jimin dan merebahkan di ranjang king size nya. Ia menatap lama jimin, bibir merah merekah dengan sedikit luka robek disudut bibirnya, rambut basah karena peluh yang juga membasahi kulit bahu yang sempat terekspos karena kejadian tadi. Shit!!! Miliknya kembali berdenyut karena belum mendapat penanganannya.

" Eungh~"

Lenguhan itu !! jungkook teringat kembali dan mendengarnya dengan jelas waktu itu, suara yang begitu lembut namun mampu menarik nafsu birahinya sehingga ia sempat tak dapat mengontrol dirinya yang hampir menyetubuhi mahluk manis ini. Mahluk manis ?? Ya jungkook akui manusia yang kini ia lihat begitu manis dan menggoda namun juga begitu rapuh disaat bersamaan.

" Mestinya kau berterima kasih jika tidak, mungkin dia akan semakin membencimu!"
Sekelebat perkataan yoongi membuat rasa nyeri di ulu hatinya. Apa Jimin membencinya ?, entahlah jungkook tak tau dan juga tidak mau tahu, tapi kenapa ? apa dia terjebak dalam permainannya sendiri ? Dan mulai  jatuh hati pada tumbalnya ?!
Namun pikirannya menolak ia tetap pada komitmennya. Jimin adalah persembahan untuk clannya dia tidak boleh jatuh cinta pada tumbalnya sendiri.

" Kau adalah milikku !" Ucap jungkook sambil menatap jimin dengan datar namun penuh penekanan disetiap katanya. Tak lama jungkook segera membuka  lemari pakaiannya dan mengambil beberapa potong pakaian disana dan kembali duduk dipinggiran ranjangnya, kedua besarnya dengan telaten membuka pakaian jimin dan menggantinya dengan pakaian miliknya.

" Jungkook-ah ?! Kenapa berhenti ?" Tanya seorang yeoja berbalut pakaian kemeja yang kini memperlihatkan kedua gundukan di dadanya yang masih tertutupi bra hitam berenda dengan rok mini yang tersingkap ke atas. Yang ditanya cepat-cepat bangun dari posisi mengungkung yeoja itu.
" Jungkook !?!" Tangan besar jungkook ditarik yeoja itu ketika hendak meninggalkan roof top kampus.

" Lepaskan Yeri !" Yeoja yang dipanggil Yeri itu menggelengkan kepalanya cepat
" Anniyo, tak biasanya kau seperti ini jungkook ?! Kenapa ?" Jungkook hanya menatap sekilas sebelum menepis tangan Yeri dan berjalan keluar meninggalkannya.

Entahlah apa yang membuat jungkook kehilangan nafsu untuk bercinta dengan Yeri yang selama ini menyandang status sebagai kekasih yang selama ini dia cintai, namun perlahan rasa itu seakan terkikis ketika namja yang ditakdirkan untuk menjadi seorang tumbal untuk clannya datang. Apalagi ditambah dengan ucapan yoongi yang membuatnya semakin bingung.

"Tenanglah aku tau dia mate mu"
Yoongi benar jungkook baru tahu sekarang, saat bertemu dengan jimin dan disaat menikmati cairan pekat berwarna merah yang mengalir di tubuh jimin pertama kalinya, ia merasakan kekuatan besar yang tiba-tiba muncul di tubuhnya berbeda sekali dengan meminum darah hewan maupun manusia yang pernah ia cicipi. Namun disaat itu juga feromon jimin seketika keluar dan tercium oleh hidungnya, wangi vanilla bercampur dengan wangi pink flower, begitu memabukkan dan menenangkan. Jungkook sadari bahwa setiap kali meminum darah Jimin sama halnya ia meminum aphrodis.

The Blood ( HIATUS )Where stories live. Discover now