"Nde...mianhe Nona" Ucap Jeongyeon.

Nayeon pun langsung masuk.

"Eee...nona..." Panggil Jeongyeon.

"Apa?" Tanya Nayeon datar.

"Uangnya..." Ucap Jeongyeon.

"Karna pelayanan kalian lama maka roti ini gratis" Ucap Nayeon.

"Apa?! Nona tak bisa begitu ini juga bukan untukku tapi ini untuk di setor" Ucap Jeongyeon.

"Pergi" Ucap Nayeon dingin.

"Tap-" Ucap Jeongyeon.

Brak!

Pintu di tutup sepihak oleh Nayeon.

"Huh! Dasar! Rumahnya saja Mansion tapi Uangnya recehan" Ucap Jeongyeon.

Jeongyeon pun pergi dari pekarangan mansion itu.

Ia menancapkan motornya menuju campusnya.

Sebelum memasukki kelas ia pergi ke kantin untuk menitipkan hasil jualannya.

"Bibi jung...ini rotinya..." Ucap Jeongyeon ramah.

"Ah taruh di situ saja Jeong-ah" Ucap Bibi Jung.

"Nde...gamsamida bibi Jeongyeon pergi masuk dulu..." Ucap Jeongyeon sopan.

Sesampainya di kelas ia bertemu dengan Dahyun dan Chaeyoung sahabatnya.

"Yo! Jeong-ah" Sapa Dahyun.

"Ah Dubbu apa kalian baru sampai?" Tanya Jeongyeon.

"Tidak. kami sudah dari tadi" Ucap Chaeyoung.

"Oh begitu" Ucap Jeongyeon.

Setelah itu dosen pun masuk kelas dan memulai pelajaran.

Tak terasa 3 jam berlalu dan telah masuk Jam istirahat.

Semua para penghuni kampus telah berkumpul di kantin untuk mengisi perut mereka.

"Kalian ingin pesan apa? Biar aku pesankan" Ucap Chaeyoung.

"Aku Nasi goreng Kimchi 1 dan Coffe latte 1" Ucap Jeongyeon.

"Aku samakan saja denganmu Chaeng" Ucap Dahyun.

"Baiklah tunggu sebentar" Ucap Chaeyoung.

Chaeyoung pun memesan makanan mereka.

Ketika ia sedang berjalan tak sengaja ia bertabrakan dengan seorang gadis.

Bruk!

"Yak! Apakah Matamu di pantatmu hah?!" Tanya Gadis itu.

"Mian...mianhe..." ucap Chaeyoung.

"Huh! Dasar tak punya mata!" Ucap Gadis itu.

"Mianhe..." Ucap Chaeyoung.

Chaeyoung pun memesan makanan setelah di lihat si gadis tadi telah pergi.

"Eh aku dapat tawaran dari ayahku untuk bekerja di suatu perusahaan besar" Ucap Dahyun.

"Jinjja? Perusaaan apa itu?" Tanya Jeongyeon.

"Kalau tak salah Minato Company" Ucap Dahyun.

"Mwo? Itu kan salah satu perusahaan yang berkembang pesat di korea" Ucap Jeongyeon.

"Hehehehe iya dong...aku kan keren" Ucap Dahyun.

"Hm paling nanti di suruh Jadi OB hahahahaha" ucap Jeongyeon.

Tuk!

"Yak! Kenapa memukulku?" Tanya Jeongyeon.

"Sembarangan...aku ini di tawari menjadi Manager investor tau" Ucap Dahyun.

Marriage With The BossWhere stories live. Discover now