_Part 1_

352 190 70
                                    

Tok... Tok... Tok...
Pintu kamar Ayya di ketuk sampai akhir nya Ayya membukakan pintu. Dan melihatkan mama Ayya berkacak pinggang.

"Ayya kamu pasang alarm apa? Ini hari pertama kamu masuk sekolah, dan sekarang kamu udah kelas 11 nggak mungkin bermalas-malasan," tutur Kirren Ayudha (Mama Ayya).

"Emang sekarang jam berapa ma?" Tanya Ayya sambil mengusap matanya.

"Lihat sendiri gihh!! Terus langsung mandi!!" Perintah Mama Ayya.

Ayya pun lihat jam doraemon kesayangannya, dan menunjukkan pukul 06.15, betapa terkejutnya Ayya, dan masuk sekolah jam 07.00. Ayya pun bergegas mandi.

Selesai mandi, Ayya memakai seragaman sekolahnya, dan rambut urai saja.

"Pagii semuaaa!!" Teriak Ayya bersemangat.

"Heh dek biasa aja kali, nggak usah teriak-teriak nggak jelas gitu," kata Gino, kakak Ayya. Gino Putra Gizzen kakak Ayya satu-satunya, dia sudah kuliah.

"Heheh sorry kak, tadi Ayya terlalu bersemangat untuk berangkat ke sekolah," jawab Ayya dengan Polos.

"Yaudah habisin sarapan kamu Ayya,,nanti papa anter sampe ke sekolah kamu," Ujar Adiyata Gizzen (Papa Ayya).

*****

Selama di perjalanan Ayya nyanyi nggak jelas, begitu senang nya masuk sekolah. Dari tadi sampai sekarang Ayya senyum ke semua orang yang dia lewati, kek orang gila aja.

"Hoyy Ayya!!" Sumpah demi apa Ayya sangat terkejut, pagi-pagi begini ada aja yanh teriak-teriak, siapa lagi kalau bukan Diyana Hinda Lestari, sahabat Ayya dari TK.

"YaAllah Ana!! Nggak usah teriak-teriak kali, malu gue di lihatin ama yang lain," Tutur Ayya

"Halla, B aja kali, kan udah biasa," jawab Ana sambil senyum-senyum sendiri.

"Yaudah hah, gue mau masuk kelas dulu, males gue lihat muka lo," ujar Ayya sambil menunjuk wajah Ana.

"Yehh, gini-gini lo sayang bet ama gue kan??" kata Ana sambil ngedip-ngedip mata.

"Udah hah, bye gue mau masuk duluan," Ucap Ayya kepada Ana.

*****

"Katanya kita kedatengan anak murid baru nih!!" kata salah satu teman sekelas Ayya.

"Cowok apa cewek?" tanya Ayya bersemangat.

"Cowok Ya," jawab temannya itu.

"Oohh," ujar Ayya cuek.

Tiba-tiba bu Sheryl wali kelas Ayya datang dan di belakangnya ada cowok kelihatan cool tetapi agak sedikit cuek terhadap cewek.

"Ayo nak perkenalkan nama mu," kata bu Sheryl kepada anak murid baru itu.

"Hay perkenalkan nama saya Kevan Pratama Adiwana, kalian bisa memanggil saya Kevan," ujar anak itu sambil tersenyum simpul.

"Kevan kamu duduk di belakang Kanayya," kata bu Sheryl sambil menunjuk Ayya.

"Kenapa sih melihat orang ini seperti orang terdekat tapi belum pernah melihatnya," ujar Ayya dalam hati.

*****

Kring... Kring... Kring...
Bel istirahat pun berbunyi.

"Anna cepetan dong beresin buku nya gue laper nihh," kata Ayya sambil memegang perutnya.

"Yaudah ayo,"

Sesampainya di kantin mereka bertemu sama anak murid baru itu,,dia di gerombolin cewek-cewek dan di kasih pertanyaan-pertanyaan yang tidak masuk akal.

"Kenapa sih kamu itu ganteng,"

"YaAllah, ternyata masih ada yah orang ganteng di sini,"

"Yahh malaikat ku baru aja turun dari surga,"

"Duhh kenapa nihh alisnya tebal banget, sumpah cool banget pokok nya,"

Itulah cibiran dari cewek-cewek yang ngerombolin Kevan.

"Dari mana tuh cowok ganteng, dia cuma tinggi doang," kata Ayya sambil berjalan melewati gerombolan itu.

"Busyet dah, di mana mata lo Ayya, coba liat dehh dia itu putih, cool, ganteng, tinggi, kek nya dia suka banget main bola basket, tapi sayangnya dia ini cuek banget yah sama cewek," Ujar Anna sambil senyum-senyum sendiri.

"Terserah lo deh, yaudah kita pesan makanan dulu yah," kata Ayya.

Setelah mereka makan, mereka bergegas ke kelas karena bel masuk sudah berbunyi.

*****

Ayya pun duduk dan melewati Kevan yang menatapnya sangat dingin dan sangat tidak di mengerti.

"Napa lo liat-liat," ujar Ayya sinis.

"Nggak papa," ujar Kevan sangat dingin.

Dan Ayya pun cuma ber 'oh' aja, dan duduk di kursi nya.

*****

Bel pulang sekolah pun berbunyi, seluruh siswa siswi bergegas pulang.

"Ayya lo pulang sendirian atau di jemput sopir?" tanya Anna.

"Kek nya gue di jemput sopir deh Na," kata Ayya sambil memasang sepatunya.

"Yaudah, kita barengan aja ke depan gerbang yah," ujar Anna.

"Yaudah ayo,"

Sesampainya mereka di gerbang ada motor lewat dan berhenti tepat di depan mereka, gayanya tidak sangat di mengerti.

"Kenapa lo berdua nunggu di sini, udah mau sore nih," ujar cowok itu.

"Heh lo yah, jangan sok kenal dan sok perhatian sama kami," kata Ayya sambil berkacak pinggang dan ternyata itu adalah Kevan.

"Iihh Ayya nggak boleh gitu dong ngomongnya, ini nih Van gue sama Ayya lagi nunggu sopir," kata Anna kepada Kevan.

"Oh, yaudah gue duluan yah," kata Kevan.

Motor Kevan pun melaju sangat kencang, meninggalkan Ayya dan Anna.

"Kok gue ngerasa Kevan itu orang terdekat gue yah Na, tapi dimana yah," kata Ayya bingung.

"Oh yah, kita cari info dia yuk, mau nggak?" kata Anna kepada Ayya.

Ayya pun mengangguk, menandakan dia setuju.

Sopir mereka pun udah datang semua, mereka pun pulang ke rumah masing-masing.

#Vote yahh:v
Siapa yah Kevan itu?

UNEXPECTED : VankanaWhere stories live. Discover now