Part 1

4.8K 127 1
                                    

Di sebuah SMU seorang siswa laki-laki dengan rambut berwarna pirang bernama Elang berjalan dengan penuh percaya diri tiba-tiba dia menabrak seorang siswi yang bernama Nara sampai siswi tersebut terjatuh. Tiba-tiba Elang langsung tertawa dan berkata...

" Kenapa loe, habis nangkap Kodok ya? Ini masih pagi putri Kodok, masa iya pagi-pagi gini loe udah cari pangeran Kodok. "

" Eh rambut duren, sialan loe ya. Seharusnya loe itu minta maaf sama gue dan tolongin gue karena loe udah nabrak gue dan buat gue jatuh gini, sakit tahu...!!! Ini apaan, bukannya minta maaf dan tolongin gue, loe malahan ketawain dan menghina gue. "
Ucap Nara dengan sangat kesal sambil berdiri kembali.

" Loe bilang apa barusan, rambut duren? "

" Iya rambut duren. Memangnya loe selama ini nggak nyadar apa, kalau rambut loe itu seperti duren. Rambut loe itu warnanya Kuning. Terus ngapain juga rambut loe itu harus loe kasih gel dan loe bentuk seperti duri-duri gitu? Gue yakin kalau ada balon diletakkan di atas rambut loe, pasti deh balon itu langsung meletus. "

" What? Eh Putri Kodok, sembarangan aja loe ngomong. "

" Tapi benar kok, kalau loe nggak percaya tanya aja sama siswa dan siswi di sekolah ini. Bye...rambut duren, semoga kita berdua nggak sekelas...!!! "

Ucap Nara sambil meninggalkan Elang. Elang pun berjalan menuju kelasnya sambil memegang ujung-ujung rambutnya. Tiba-tiba Nara berbalik dan berkata...

" Eh rambut duren, loe ngapain ikutin gue terus sih? "

" Siapa yang ngikutin loe Putri Kodok? GR amat sih loe. "

" Memangnya loe mau masuk ke kelas mana sih rambut duren? "

" 1. 3. "

" What? Kok sama sih? "

" Serius loe? Ya allah, kenapa gue harus satu kelas sama Putri Kodok sih? "

" Ya allah sama, kenapa gue harus satu kelas dengan rambut duren sih?

Mereka berdua pun rebutan pintu untuk masuk ke dalam kelas. Tiba-tiba Elang berkata...

" Woi teman-teman, di kelas ini ada Putri Kodok, ini orangnya...!!! "

" Sialan loe ya. Woi teman-teman, di kelas ini ada rambut duren, ini orangnya. "

" Ngeselin loe...!!! "

Ucap Elang. Elang dan Nara pun mencari tempat duduk masing-masing. Nara duduk di bangku barisan ujung sebelah kiri dan Elang duduk di bangku barisan ujung Kanan. Saat bel berbunyi, wali kelas mereka berdua masuk ke dalam kelas mengabsen dan mengatur tempat duduk semua siswa dan siswi di kelas tersebut.

" Elang Putra Prabata? "

" Iya bu. "

" Oh jadi si rambut duren namanya Elang toh...!!! "

" Apaan sih loe Putri Kodok? "

" Benar juga kata kamu. Elang, rambut kamu itu kenapa seperti duren sih? "

" Biar beda aja bu dengan yang lain. Rambut saya keren kan bu? "

" Keren apaan? Aneh iya, bule kesasar loe...!!! Bu, suruh aja bu, si rambut duren besok mewarnai rambutnya jadi Hitam kembali seperti anak-anak yang lain. "

" Apaan sih Putri Kodok? "

" Ibu setuju dengan usul Putri Kodok.

" Bu, saya bukan Putri Kodok...!!! "

" Iya, maaf. Elang, besok rambut kamu harus berwarna Hitam sama seperti murid-murid yang lain. Kalau kamu tidak mau, ibu akan memberikan surat peringatan untuk orang tua kamu. Ngerti? "

" Iya deh bu. "

" Syukurin loe si rambut duren bule kesasar, kebanyakkan gaya loe...!!! "

" Sialan loe Putri Kodok. "

Note Blue (1-28 End).Where stories live. Discover now