Kim Taehyung, pria yang berpijak di atas muka bumi ini dengan segala kesalahan. Dia telah di tangkap pihak polisi akibat cobaan membunuh temannya.
Jika sesuatu saat dirinya sudah bebas dari kurungan ini..apa kehidupannya akan kembali seperti sediak...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
-000-
Tatapan sengit tertuju pada dua orang siswa yang dikelilingi sosok guru. Tatapan mereka mengarahkan sebuah penjelasan dari kedua siswa tersebut berasaskan kejadian memalukan yang mereka perlihatkan.
"Hwang Sinbi!...Kim Taehyung!..buka mulut kalian!!" pekik salah satunya menyebabkan keduanya merinding ketakutan.
"Kami sungguhan tidak melakukan hal yang tidak senonoh" Sinb yang dari tadi sekadar terdiam akhirnya angkat bicara dengan nada bergetar.
"Terus... kenapa kalian berdua bisa saling berpelukan diatas kasur UKS. Justeru apa lagi yang dapat disimpulkan oleh setiap orang setelah melihat aksi lantang kalian" Puas berbalah dengan Sinb, gadis bermarga Hwang itu diminta kembali ke kelas. Lantaran mereka ingin mengungkit sebuah hal privasi dengan Taehyung yang diperintahkan oleh kepala sekolah untuk ditutupi dari siswa baru.
Sorot mata sang guru kini mengarah pada Taehyung yang tampak masih tak berkutik dengan kepala tertunduk.
"Dan kau Kim Taehyung!...bukannya kau sudah bersumpah dengan kepala sekolah untuk tidak mencacatkan kembali rekormu. Terus sekarang apa yang sudah kau lakukan! Atau kau sudah tak perduli jika kau dikeluarkan dari SMA"
"Aku tidak mahu!" potong Taehyung cepat serta terkesan tegas. Mulutnya dengan sigap menceritakan segalanya dari awal durasi hingga pehujungnya.
"Dan apa yang kalian lihat tidak semulus yang kalian pikirkan, karena kami sungguhan tidak menyedari posisi kami waktu itu sehingga kami terbangun dari tidur. "
Setiap guru yang berada disitu, masih ragu untuk membenarkan kalimat Taehyung, oleh itu mereka langsung menitip Taehyung ke kepala sekolah untuk mengolahkan kata putus sekaligus hukuman yang setimpal andai terbukti pria itu bersalah.
"Sepertinya dia berkata jujur"
"huh?" setiap guru yang berada disitu dibuat melongo mendengarkan kalimat kepala sekolah.
"Anda yakin?"
Kepala sekolah mengangguk mantap. Lalu meminta guru-guru yang lain meloloskan Taehyung dari kasus ini dan dituruti oleh setiap guru, meski masih bingung dengan tindakan kepala sekolah menanggapi tingkah Taehyung pada keponakannya sendiri.
"Tapi... lindungi rahsia ini baik-baik. Jangan sampai ada siswa lain yang mengetahuinya terlebih memfoto dirimu dan Sinb saat UKS. Karena itu akan mengukuhkan alasan untuk kamu..."
"Diberhentikan dari SMA ini"
-000-
Selesai jam sekolah, Sinb terlihat melangkah diiringi rasa takut yang mendominasikan dirinya. Matanya menerawang ke arah sekeliling disamping kakinya yang bergetar meskipun kakinya masih setia melanjutkan langkahnya.
