9

11.4K 995 143
                                    

Jungkook menggandeng tangan Rose dengan formal ketika memasuki restoran itu, sang kepala restoran sendiri yang menyapa mereka dan mengantarkan mereka berdua kemeja yang sudah disiapkan. Jungkook tampak akrab dengan kepala restoran itu, dan Rose melihat kepala restoran, seorang lelaki Prancis dengan logat Prancis yang kental, sesekali Jungkook berbicara dalam bahasa Prancis yang lancar dan tersenyum menanggapi perkataan kepala restoran itu.

Dari informasi yang pernah di dapat Rose, ayah Jungkook adalah orang Korea dan ibunya keturunan Prancis, mungkin ini sebabnya Jungkook lancar berbahasa Prancis, meskipun itu bukan urusannya. Rose cepat-cepat mengalihkan pikirannya dari Jungkook. Ketika kepala restoran itu pergi, Jungkook menarikkan kursi untuk Rose dan duduk di depan Rose.

"Restoran ini milik ibuku" Jungkook menatap kepergian kepala restoran itu.

"Seokjin adalah asisten ibuku sejak lama, dia mencintai restoran ini seperti mencintai hidupnya"

Rose terdiam menatap Jungkook. Orangtua Jungkook juga telah meninggal, itu yang dia tahu, tetapi entah kenapa, informasi tentang orang tua Jungkook itu tersimpan rapat, jauh sekali hingga tidak ada seorangpun yang bisa menggalinya.

Seorang pelayan datang dan Jungkook memesan lagi dalam bahasa Prancis yang fasih. Ketika hidangan pembuka datang, Rose terpesona dengan tampilannya. Jungkook menjelaskan bahwa makanan itu adalah L'imperial de saumon marine yang ternyata adalah fillet salmon asap. Ditemani dengan creme, dan roti baggue. Penyajiannya begitu indah, seperti hamparan padang pasir di atas piring lengkap dengan suasana eksotisnya.

Rose menyuap pertama kalinya dan mendesah, merasakan crème itu meleleh dimulutnya dan menciptakan cita rasa yang bercampur baur antara kemanisan dan kelembutan yang nikmat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Rose menyuap pertama kalinya dan mendesah, merasakan crème itu meleleh dimulutnya dan menciptakan cita rasa yang bercampur baur antara kemanisan dan kelembutan yang nikmat. Tak disadarinya bahwa Jungkook menatap ekspresinya itu dengan tatapan kelaparan.

Suasana hati Jungkook luar biasa buruknya, hasratnya yang tidak terlampiaskan membuatnya frustrasi luar biasa. Dia amat sangat ingin meledak...di dalam tubuh Rose.

Jungkook memesan anggur Chardonnay sebagai teman makan mereka, sambil berharap malam ini Rose sedikit mabuk sehingga mengendorkan pertahanannya.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sleep With The Devil :: RosekookWhere stories live. Discover now