1. RILY SYAFIA

12.2K 581 249
                                    

01.
dari pertemuan itu
Tidak selamanya dengan cara yang
INDAH
.....
Duduklah disini
Temani aku dan dengarkan aku.
Begitu banyak hal yang ingin ku ceritakan
Bisakah waktu mu untuk ku?
Barang kali untuk mendengarkan ceritaku
Yang mungkin menurutmu hanya sebatas cerita
Tapi bisakah engkau
Untuk tidak marah barang kali untuk satu hari
Banyak hal yang ingin ku tangisi dihadapan mu
Namun waktu mu terlalu singkat
Membuat ku susah berkabar
Hujan jatuh berhamburan mencari waduk
Air mata jatuh mencari teduh
Bila mana ada hati yang tertindih
Izinkan maaf mencari ruang
----
S

elamat membaca..
.
.
.

Aaaaaaaaaaa....

Brukkkkkk...

Seorang lelaki paruh baya terpental lumayan jauh dari jalan akibat di tabrak oleh mobil sedan yang melaju dengan kecepatan tinggi.

"Ayahhh.... "

Huaaaaa....

Seorang gadis yang yang berdiri di tepi jalan sedang menangis menyaksikan peristiwa ketika melihat sang ayah yang sudah bersimbah darah akibat terpental mobil yang melaju kencang

"Ayahh.. Ayahh.. Bangunn.. "Gadis itu terus menangis sambil memangku kepala ayahnya yang bercucuran darah.

Gadis itu sampai tidak memikirkan palaku yang sudah menabrak ayahnya karena ia sangat panik melihat kondisi ayahnya yang sangat parah

Orang orang pun kini sudah ramai mengelilingi mereka

"Tolong bantuin ayah saya." ucap gadis itu dengan nada lemah yang sudah tak kuat melihat kondisi ayahnya

Seorang laki laki yang menerobos kerumunan itu langsung mengangkat tubuh lelaki tua yang tergeletak di jalan dan membawanya ke dalam mobil sedannya

"kamu ikut saya" ucap lelaki itu dan tanpa menunggu waktu lama gadis itu masuk kedalam mobil sedan tersebut

***

Via pov

Kenalin nama aku RILY SYAFIA kalian bisa panggil Via. Aku berasal dari keluarga yang emang bisa dikatakan keluarga kurang mampu. Dan aku adalah anak tunggal

Aku sekarang sudah duduk di kelas 3 SMA. Aku pun bisa bersekolah karena Aku mendapat beasiswa prestasi. Aku tidak pernah malu dengan kondisi keluarga Ku karena Aku selalu bersyukur dengan apa yang Aku punya

Hari ini Aku sedang libur sekolah jadi Aku sedang membantu ayah mencari botol botol plastik dan sejenisnya untuk dijual agar keluarga kami bisa makan.

Pada saat itu ayah pamit kepada Ku, Ayah bilang ayah akan ke sebrang jalan untuk mencari barang barang bekas.

Namun naas ketika Ayah akan menyebrang jalan ada mobil yang datang dengan kecepatan tinggi sehingga kecelakaan pun tak ter elakkan

Seketika badan ku lemas melihat ayah yang terpental lumayan jauh akibat tabrakan dari mobil itu.

Aku berlari ke arah Ayah dan Kulihat dari hidung, telinga dan kepala Ayah banyak mengeluarkan darah

Aku yang panik tak memperdulikan sekitar ku lagi yang orang orang sudah ramai berkerumun

Namun tak lama ada seorang laki laki yang mengangkat Ayah dan memasukkan kedalam mobilnya dan ia menyuruh ku ikut masuk kedalam mobil itu

Setelah nya lelaki itu melajukan mobil nya sangat kencang. Dalam fikiran ku kini hanya bagaimana agar ayah bisa sadar

Aku terus menangis memandangi ayah hingga tak terasa mobilnya sudah berhenti. Aku pun keluar dari mobil,

Suster yang berada disana langsung berlarian membantu membawa ayah masuk kedalam UGD

Dari luar aku terus berdoa agar ayah bisa selamat.

"Saa... Saa yaaa minta maaf saya tidak sengaja melakukannya tadi saya buruburu" terdengar suara laki laki yang membantu ayah tadi
dan aku langsung menatapnya

Karena aku dalam emosi yang tidak stabil aku langsung memaki dan memarahinya

"Jadi kamu yang sudah nabrak ayah aku tadi? Kamu pikir dengan maaf kamy bisa membuat keadaan baik baik saja hah?"

"kamu tenang saya akan tanggung jawab atas ini semua"

"kalau ayah saya kenapa kenapa apa bisa kamu bertanggung jawab mengembalikan ayah saya? " ucap ku emosi

Lelaki itu hanya tertunduk lemas

Pov end

Tak lama dokter keluar dari UGD

"Maaf dengan keluarga korban? " tanya dokter itu langsung

" Saya anaknya Dokter" jawab Via

"maaf yaa dek kami sudah berusaha sebisa mungkin namun Allah berkata lain. Ayah kamu tidak bisa kami selamatkan karena kekurangan banyak darah" setelah mengucapkan itu dokter nya pun permisi dan meninggal Via yang langsung jatuh kelantai

"Ayah.. Ayah.. Kenapa Ayah meninggal kan kami secepat ini Yahh...." tangis Via semakin menjadi

Sementara lelaki yang bersama Via tadi segera mengurus ambulance untuk menghantar kan jenazah Ayah Via

Didalam perjalanan Via terus menangis memeluk erat jasad ayahnya

Kini Via memikirkan bagaimana reaksi ibunya nanti pasti ibunya akan sangat sedih dan terpukul

15 menit berlalu akhirnya Via sampai di rumahnya. Via turun terlebih dahulu, ia langsung berlari menghampiri ibunya dan langsung menangis

Sementara petugas ambulance langsung menurun kan jasad Ayahnya Via

"siapa itu nak? " tanya ibu Via yang mulai cemas

"ituu itu ituu ayah buu" tangis Via seketika pecah kembali

Ibu Via langsung menghampiri jasad suaminya itu dan langsung menangis sejadi jadinya

Tetangga mulai berdatangan membantu keperluan yang harus di persiapkan sementara leleki yang dari tadi memperhatikan dari jauh ia hanya bisa merutuki kesalahannya

Ia berjanji akan bertanggung jawab atas ini semua






Bersambung 💜
Jangan lupa Voment yaa 💜
Typo bertebaran💜
TERIMA KASIH 💜💜
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Not an Ordinary Love ✔ (REVISI]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant