12th. Again

289 43 21
                                    

Semoga updatenya bisa lancar terus yaa dan terimakasih untuk yang selalu mau menunggu serta tetap meninggalkan jejak di cerita abal-abal ini :D
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
Youngmin jatuh sakit. Itulah yang terjadi setelah ujian kelulusan berlangsung selama seminggu. Dokter mengatakan ia kelelahan setelah memforsir tenaganya untuk persiapan ujian, belum lagi mengurus beberapa berkas untuk melatih kesiapannya sebelum mengambil alih perusahaan milik sang kakek setelah kelulusan nanti.

Sudah setahun berlalu semenjak hari dimana Misuk bertemu dengan Kwangmin. Tidak ada perubahan jika menyangkut kembali utuhnya keluarga mereka karena Misuk seolah tetap menjaga jarak dari keluarga Jo terutama sang mantan ibu mertua dan Kwangmin yang terlalu lelah mendorong ayahnya untuk kembali mencari sang ibu padahal Kwangmin sudah memberikan alamat tempat dimana ayahnya bisa mencari sang ibu, tetapi sepertinya Tuhan berkehendak lain. Taehun hanya diam tanpa mau mengambil keputusan dan Nyonya Jo senior yang tetap bungkam saat Kwangmin yang sudah mau kembali mengajaknya berbicara seolah-olah tidak mau membuka hatinya untuk menerima Misuk kembali pada keluarga mereka. Entah ego serta harga diri yang terlalu dijunjung tinggi oleh wanita yang berumur hampir enam puluh tahun itu membuat Kwangmin memilih untuk kembali mengabaikannya.

"Yaa! Siapa bilang aku lebih pendek dari Ricky! Dialah yang paling pendek diantara kita bukan aku!" Misuk bisa mendengar sayup-sayup percakapan teman-teman Youngmin yang kini sedang menjenguknya. Ia membawakan bubur beserta obat untuk Youngmin mengingat kini telah jam makan siang bahkan sudah terlambat satu jam karena tadi teman-temannya datang dan Youngmin tidak ingin memakan makanannya.

Setelah kejadian itu pula, Kwangmin melarang siapapun untuk membully Youngmin lagi. Ia selalu merasa bersalah bila mengingat wajah sedih ibunya ketika ia mengaku telah menyakiti Youngmin. Bahkan ia telah menceritakan pada Sungjae dan Ricky jika Youngmin adalah saudara kandung sekaligus kembarannya. Tentu saat itu Minwoo yang tidak sengaja mencuri dengar pembicaraan mereka, menghampiri Kwangmin, Sungjae dan Ricky dengan heboh mengingat dulu ketika semasa sekolah dasar Minwoo bersikukuh bila Youngmin dan Kwangmin adalah saudara kembar. Sekalipun dikatakan bahwa didunia ini ada tujuh orang yang mirip dengan kita tidak mungkin wajah kita mirip sampai keperawakan. Sangat mustahil apalagi bila melihat Youngmin dan Kwangmin. Mata rabun pun pasti bisa menebak bila mereka adalah kembar.

Kembali ke hari sekarang. Misuk tersenyum senang melihat bagaimana interaksi Youngmin yang untuk pertama kalinya ketika ia sakit ada yang menjenguknya di rumah, mengingat dulu betapa tertutup putra sulungnya tersebut bila Misuk bertanya mengenai teman-temannya yang ada di sekolah dan ya sekarang Misuk telah mengetahui jawaban kenapa Youngmin jarang bercerita tentang teman-temannya.

"Eomma biarkan aku yang membawakan nampannya" Kwangmin segera menghampiri sang ibu yang telah masuk membawakan makanan untuk Youngmin. Ditaruhnya nampan tersebut diatas meja nakas yang  berada disamping tempat tidur Youngmin. Sedangkan si empunya yang sakit hanya tersenyum lebar melihat bagaimana adiknya yang dulu selalu membullynya kini berbalik seolah menjadi pembantu yang merawatnya. Katakanlah Youngmin jahat karena telah menganggap saudaranya seorang pembantu.

"Eomma aku merindukanmu" setelah menyerahkan bubur pada Youngmin, Kwangmin langsung menghampiri sang ibu. Memeluk wanita yang sangat ia sayangi. Begitulah Kwangmin, semenjak mengetahui ibunya ia selalu berdekatan dengan Misuk seolah ia akan ditinggalkan dan mati bila kembali berjauhan. 

Kwangmin bahkan lebih sering menghabiskan waktunya di rumah sang ibu bersama Youngmin, Hyunmin serta kakek dan neneknya dari pada di rumahnya sendiri, tempat dimana ia dibesarkan. Kwangmin pernah menyampaikan keinginannya mengenai ia tinggal bersama sang ibu tetapi Misuk menolak, Misuk tidak ingin -mantan- suami dan mertuanya mencari-cari Kwangmin dan berujung mereka tidak bisa bertemu dengan bebas seperti sekarang ini. Misuk terlalu takut bila ia harus dipisahkan lagi dengan Kwangmin.

[Slow Update] Please, ComebackWhere stories live. Discover now