제15부

2.6K 327 1
                                    

"Jisung?"


Ya, Jisung melihat semuanya. Ia menatap tidak percaya kearah Changbin yang mulai berjalan mendekatinya dengan sedikit tertatih. Ia paham, pasti Changbin merasakan sakit disekujur tubuhnya.

Jisung berlari mendekati Changbin dan langsung menangkup kedua pipi Changbin. Ia menatap Changbin dengan tatapan khawatir.

"Astaga Kak Changbin. Kakak gapapa? Pasti sakit banget ya?"

Changbin tersenyum simpul mendapat perhatian tiba-tiba dari Jisung.

Jisung menyuruh Changbin untuk duduk ditanah dan bersandar ditembok. Sedangkan Jisung sedang mengobrak abrik tasnya mencari sesuatu.

Jisung mencari tisu miliknya.

Ia kemudian berjongkok dihadapan Changbin. Mengelap darah yang menetes disudut bibirnya yang telah mengalir hingga ke dagunya. Changbin hanya diam menatap Jisung dengan senyum terpaut dibibirnya.

"Kakak kok gak takut sih ngelawan orang-orang itu tadi? Kalo Jisung jadi kakak pasti Jisung pura-pura galihat terus langsung kabur" ucap Jisung sambil masih fokus membersihkan darah di wajah Changbin.

"Kebenaran harus ditegakkan, Sung" jawab Changbin singkat.

"Ih kakak, sok jadi pahlawan aja ah!"

Jisung reflek menepuk lengan Changbin dan tertawa pelan.

Ini pemandangan yang Changbin harapkan selama ini. Jisung yang tersenyum padanya, Jisung yang perhatian padanya, dan Jisung yang ramah padanya.

"Kak, Jisung ga bawa obat-obatan buat ngobatin luka kakak. Pokoknya nanti setelah sampai dirumah, langsung kakak kasih obat ya. Memar-memarnya ini juga diobatin loh!" ujar Jisung dengan nada yang cerewet.

Changbin tidak bisa menahan tawanya. Ia senang mendengar Jisung yang cerewet begini. Ia hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban.

"Kak Changbin harus sering sering senyum dan tertawa begini ya. Kan enak dilihatnya"

Apa yang barusan diucapkan oleh Jisung berhasil membuat pipi Changbin memerah. Ia tersipu malu dengan ucapan Jisung.

Setelah Jisung membersihkan luka Changbin dari darah yang sempat keluar tadi, Jisung langsung melirik jam tangannya. Waktu menunjukkan pukul 4.40.

"ASTAGA! AKU TERLAMBAT!" teriak Jisung.

Ia langsung berdiri, mengemasi tasnya kembali, dan terlihat sangat panik.

"Kak aku berangkat dulu ya! Aku harus berangkat kerja sekarang!"

Namun sebelum Jisung beranjak pergi, tangan Changbin menggengam tangannya.

"Aku antar saja. Kamu tidak mungkin kan untuk berlari ke halte dan naik bis untuk sampai kesana"

Jisung terdiam. Apa yang dikatakan Changbin benar juga.

Changbin bangkit dari duduknya. Ia menggenggam tangan Jisung dan menggiringnya ke motornya. Jisung mengikuti arahan Changbin. Terpaksa ia harus menyetujui ajakan Changbin kali ini. Ya karena tidak ada cara lain lagi kan?

"Maaf merepotkan ya kak" ucap Jisung sambil menunduk.

Changbin yang sedang memakai helmnya hanya tersenyum tipis dan mengelus surai lelaki yang lebih muda darinya itu.

"Tidak perlu dipikirkan" jawabnya sembari menaiki motornya.

"...Ayo naik" ajak Changbin.

Jisung menurut dan menaiki motor besar itu. Ia memberi sedikit jarak antara badannya dan badan Changbin.

"Pegangan dong Jisung. Aku bakal ngebut ini. Kamu telat kan?"

Jisung hanya pasrah mengikuti perintah Changbin. Ia memeluk badan Changbin dari belakang. Menyandarkan kepalanya di punggung Changbin. Ia dapat merasakan aroma maskulin Changbin yang tak pernah ia sadari sebelumnya.

"Dimana tempatmu bekerja?" tanya Changbin sambil menghidupkan motornya.

"Apgujeong kak" jawab Jisung singkat.

Changbin mulai menjalankan motornya. Ia tersenyum bahagia. Impiannya selama ini akhirnya terwujud.

"Hati-hati kak. Jisung takut" ucap Jisung sembari sedikit meremas seragam Changbin.

Changbin yang sedang mengemudikan motornya dengan kecepatan tinggi hanya tersenyum simpul dan menurunkan kecepatannya perlahan.

"Iya iya. Kamu gausah khawatir" jawab Changbin. Tangan kirinya ia gunakan untuk mengelus genggaman erat Jisung pada seragamnya, berusaha menenangkan lelaki yang sedang diboncengnya itu.

'Satu langkah menuju kesuksesanmu, Seo Changbin'  batin Changbin.

To be continued~

Thanks for reading my work! I hope you can appreciate my work by voting it and giving some comment and feedback for me.

Thank you. XOXO!

Mine (Minsung)Where stories live. Discover now