Jok Motor

6.1K 320 10
                                    

Selain pantai dan pelukanmu, jok motor hijau milikmu juga jadi tempat favoritku di bumi. Karena dari sana, aku menemukan punggungmu sebagai rumah paling layak huni--tempat di mana ingin kuhabiskan seluruh waktuku dengan minum kopi dan nonton tivi sambil dicintai olehmu.

Menyusuri jalan panjang di pertengahan sore, kita akan menertawakan banyak hal; lampu merah yang kita buat sia-sia; dingin yang tidak mempan melawan pelukan; atau lelucon-lelucon kecil yang kemudian jadi ingatan yang paling banyak ditangisi.

Yang berharga dari semua perjalanan masa itu adalah tangan kita yang saling merengkuh erat seolah takut akan peristiwa kehilangan. Seolah kamu tidak pernah berencana pergi dan membuatku porak poranda. Sampai rasa-rasaku rata. Sampai-sampai aku ingin hidup berhenti di sana. Tidak lagi maju. Tidak lagi laju.

Sebab barangkali bagimu, aku cuma seorang penumpang yang bisa kamu turunkan kapan saja. Dan jok motormu, bakal diisi lain orang. 

Buku Baru Untuk Kekasih LamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang