25.

16.1K 1.2K 393
                                    

****

"Kamu mau main apa?" tanya Yoora yang masih sibuk mencari kartu timezone.

"Heejin maunya main itu tuh mom! Yang ada bonekanya!" Heejin menjawab dengan seruan.

"Ayook," setelah kartunya ketemu, Yoora langsung menarik Heejin ke permainan yang Heejin bilang tadi.

****

Hyunjin, Jihoon, dan Felix benar-benar menghabiskan waktu mereka didalam apartement Jisung. Sang empunya bahkan sudah mengusir mereka beberapa kali tapi mereka enggan pergi. Alasannya klasik, karena mereka udah pada mager alias pw.

Hyunjin dan Felix sibuk bermain catur. Jihoon sedang menonton drama Extraordinary-you, dan Jisung sibuk menyiapkan makan siang untuk mereka.

Tengah repot berkutat didapur, tiba-tiba Ponsel Jisung yang ada diatas meja makan bergetar tatkala nyaring dengan bunyinya.

Ia menggeser kearah hijau.

"Ya, kenapa?"

Jisung mengampit ponselnya dengan bahuhya, karna kedua tangannya sibuk mengiris. (Kea misalnya, tangan kalian lagi sibuk ngiris misalnya. Terus tuh hp di himpit pake bahu kalian. Ngerti gak?)

"Pak Jisung—"

"Ehh Tzuyu, kenapa? Kamu kangen sama saya?"

"Dih geer banget dah,"

"Jangan judes-judes, nanti saya makin cinta." Kata Jisung dengan kekehan kecil.

"Eumm-- itu ck! Gimana ya bilanginnya."

"Gausah gugup gitu sama saya, anggap aja saya suami kamu,"

Tzuyu apa kabar? Jantungnya udah dugun dugun ditempat. Tapi sebelum menjawab dia berdehem terbelih dahulu untuk menghilangkan rasa gugup nya.

"Ekhmm, gak lucu banget pak."

"Lah, emang saya lagi ngelawak? Enggak kan?"

Bacot banget si bapak -Tzuyu

"Gak jadi deh pak, telfon nya saya tutup ya?"

"Kok ditutup si Tzu--"

Tuttt tutttt tutt

"Anjir gue belom selesai nanya juga."

*****

"Heejin, kamu tetep dibelakang mommy ya, jangan kemana - mana," Yoora memasuki antrian untuk mengisi saldo kartu Timezoone nya. menunggu hingga kini giliran ia yang mengisi saldo.

Heejin, melihat lihat sekitar Timezone, ramai, dikarenakan ini hari libur. Gadis kecil itu  pergi ketempat duduk yang disediakan untuk pengunjung Timezone, tapi kemudian ia baru ingat jika Yoora berpesan agar tidak jauh jauh darinya, tapi Heejin kemudian berpikir kembali kan dirinya hanya ingin duduk dibangku pengunjung Tmezone, jadi dia pikir itu tidak salah. 

Gadis kecil itu menarik baju Yoora, "mom, Heejin duduk disana ya, kaki Heejin pegal," Yoora melirik sekilas dan mengangguk.

Gadis kecil itu berlari kecil ke kursi yang disediakan disana. Ia mengayunkan kedua kakinya sambil memperhatikan sekitar. 

"Hai Heejin..."

Gadis kecil itu menoleh. Matanya mengerjap pelan, "tante siapa?"

Perempuan berambut panjang itu tersenyum kecil, Lalu jongkok mensejajarkan Heejin duduk. "Ikut tante yuk? Nanti tante beliin es krim." Tawarnya.

Heejin menggeleng, "kata mommy Yoora, Heejin gak boleh kemana-mana. Lagipula tante ini Orang asing. Daddy Hyunjin juga gak bolehin Heejin bicara sama Orang asing."

"Ohh, yaudah. Kenalin, nama tante Jeon Heejin." Perempuan itu mengulurkan tangannya pada Heejin.

Gadis kecil itu kaget. Matanya membulat, "nama kita sama tante!"

"Tapi, kata Daddy Hyunjin. Nama Heejin itu jarang ada yang punya. Tapi buktinya tante punya nama yang sama kaya aku," celoteh Heejin kecil.

"Ngobrolnya dikedai eskrim sama yuk?" Tawar Heejin.

Heejin kecil menggeleng, "enggak mau tante. Nanti mommy Yoora nyariin Heejin,"

"Janji deh! Nanti kalo udah selesai Ngobrol sama kamu, tante anterin ke mommy kamu."

"Janji ya?"

"Iya."

*******

Setelah mengisi saldonya. Yoora memperhatikan sekitar, mencari sosok 'Heejin' disana. Tapi nihil, Gadis kecil itu tak ada. Yoora tetap berpositive thinking. Ia mengelilingi timezone dengan wajah khawatir.

"Heejin, kamu dimana sayang..." lirihnya.

Tak kehabisan akal. Yoora bertanya pada staf yang ada disekitar timezone, Tapi jawabannya tetap sama. "Saya gak liat, Bu."

Yoora duduk pasrah dikursi yang disediakan disana. Hingga seorang staf Perempuan disana menepuk bahunya. "Maaf Bu? Tadi saya dengar ibu cari anak kecil ya?" Yoora menoleh cepat Lalu mengangguk membenarkan.

"Tadi saya liat Bu. Anak kecil itu dibawa sama Perempuan cantik." Ujar staff itu.

"Kalau boleh tau, dia dibawa kemana ya?" Tanya Yoora.

"Saya kurang tau, Bu. Tadi saya liat mereka ke turun ke lantai bawah belum lama."

Yoora langsung berdiri tak lupa mengucapkan terimakasih pada staf Perempuan itu. Berlari secepat mungkin ke lantai bawah.

Ketika sampai dilantai bawah. Yoora melihat sekitar dan Berjalan cepat tak tentu arah. Deru napas yang berantakan dan pandangan yang sendu menjadi keadaan Yoora sekarang. Rambut yang tadinya rapih sekarang menjadi berantakan. Perempuan berambut panjang itu mengedarkan atensinya kesegala arah. Tapi, nihil. Ia tak menemukan gadis kecil kesayangannya yang ia cari.

"Heejin, kamu dimana..." ujarnya serak.

******

To: Hyunjin
Send a photo ✅

To: Hyunjin
|Gmna? Masih mau menghindar dari aku? Oiya, aku ga akan segan segan
Untuk celakain bocah ingusan yg satu ini klo kamu masih ngehindarin aku lagi
Read.

Heejin tersenyum licik saat pesan yang ia kirimkan langsung dibaca oleh Hyunjin. Perempuan cantik itu memasukan ponselnya ditas lalu bertanya pada gadis kecil yang memiliki nama yang sama dengannya.

"Jadi, kamu minta mommy sama daddy kamu, ya?" Tanya Heejin saat gadis itu berceloteh tentang ibu barunya.

"Iya tante! Habisnya, Heejin suka kesel sama teman teman disekolah, mereka ngeledekin Heejin gara gara Heejin gak punya mommy," celoteh gadis kecil itu sambil memakan eskrim.

Heejin menganggukan kepalanya, "eumm, terus kamu sayang gak sama mommy baru kamu itu?"

"Ih! Tante kepoan banget jadi orang," celetuk Heejin kecil.

Heejin reflek melotot kesal. Anjiran, ceplas ceplos banget kaya kak Minhyun. Batinnya kesal.

"Tante gak kepo kok, kan cuma nanya." Kilahnya.

"Sama aja tante,"

"Eumm, ini, Heejin udah selesai makan eskrimnya, ayu anterin Heejin ke mommy Yoora," ujarnya sambil berdiri lalu jalan meninggalkan Heejin yang duduk sambil menatapnya kesal.

Heejin menatap gadis kecil itu dengan senyuman sinisnya. "Gak segampang itu sayang~" ucapnya pelan dengan seringaian kecil terpatri diwajah cantiknya.

*****

—gpp ya pendek, maaf juga lama up nya😭. Jngn lupa vomment bby💚💚.

Ga vote? Jempolnya bisulan (amin). Hwhw

—18/03/2020.

DADDY ; Hwang Hyunjin [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang