"Silahkan duduk " kata seorang cowok yang sudah tua . Siapa yang tidak tau dia siapa dia adalah orang yang sudah mengusir gue dari rumah gue menatap nya dengan kebencian . Lalu kami duduk di depan tante menor siapa lagi enggak tau RENSYA dkk .

"Pak dia yang buat saya pingsan " adu neka sambil menunjuk gue dan tentu dengan air mata buaya nya yang membuat kami muak .

"Siapa nama kamu nak " tanya dad kepada ku

"Namaku Nesha pak " kata ku tapi aku tidak menyebut nama depan karena nanti dad tau dia siapa . Sahabatku yang dengar melotot kearah ku dan aku acuhkan .

"Apakah betul itu Nesha kamu yang membuat dia pingsan " tanya kepsek dan gue angguki saja

"Tapi pak mereka yang mulai duluan" bela Cafa karena tidak terima sahabatnya di tudu tapi tidak ada buktinya

"Betulkah itu RENSYA " tanya dad ke mereka dan mereka tegang

"Jujur aja lah atau kami panggil saksi" kata ava meremehkan rensya dkk

"Ayo siapa takut " tantang verha

"Oke " sahut sivil

"Baik Nesha tadi ada tidak orang selain kalian di meja makan " tanya dad dan gue angguki

"Donska dkk" sahut sivil dengan dingin malas melihat muka RENSYA dkk

"Baik bapak akan menyuruh mereka kesini " sahut dad dan langsung menelepon seseorang meninggalkan kami berlapan

"Ehh lo nerd enggak ada yang bakal nolong lo . Karena Donska adalah pacar gue " kata lansha dengan ke pede annya . Tak lama Donska dkk dad dan kepala sekolah datang .

"Ehh sayang kamu pasti mau bela aku kan " kata ghalan dan langsung memeluk manja lengan Donska yang membuat gue muntah didepan mereka semua . Membuat teman temannya terkekeh melihat aksi Binsta tadi .

"Jadi kalian melihat kejadiannya" tanya dad dan langsung di angguki mereka berempat.

"Jadi siapa yang salah " tanya kepsek ke mereka berempat

"Yang salah rensya sama teman temannya " jawab bonsta jujur yang membuat RENSYA dkk tegang

"Sayang mana mungkin kami melakukannya " sahut neka dan berjalan dan memeluk manja lengan bonsta . Bonsta ingin melepaskannya tetapi tenaga neka besar sekali

"Iya pak mereka bersalah jadi ceritanya begini bla.. bla..."jelas vakal panjang lebar membuat RENSYA dkk pucat pasi dan gue dan teman teman hanya tersenyum bahagia karena mereka tidak bersalah

"Jadi RENSYA dkk di skors dua hari titik " kata dad yang membuat mereka berempat hanya mengangguk saja dan keluar

"Terima kasih untuk kalian berempat . Kalian bisa kembali ke ruangan masing masing . Untuk cowok tunggu disini " kata dad dan hanya kami angguki dan kami berempat meninggalkan ruang bk . Setelah itu kami kembali ke kelas dan belajar

Kring.. kring....

Bunyi bel pulang sekolah . Dan semua keluar tinggal beberapa anak saja .

"Sha udah belum susun bukunya" tanya sivil

"Udah kok ayok" kata sha sha . Dan mereka berjalan ke parkiran cafe dan menaiki mobil sendiri dan pergi kerumah sha sha dengan kecepatan rata rata . Setelah sampai di parkiran rumah Binsta mereka masuk dan

"HALO MOMMY ANAK MU YANG CANTIK UDAH PULANG SAMA TEMAN TEMAN MANA RED KARPETNYA" teriak SHA SHA

"Aduh sha jangan teriak dong " sahut mom dari dapur

"Maaf mom . Kami keatas ya " kata sha sha dan langsung ke kamar bersama teman temanya . Mereka ganti baju

1 style Binsta

I'm No NerdWhere stories live. Discover now