Ong Seongwoo

1.9K 137 5
                                    





"dimana Ong? Kita harus tampil sebentar lagi, tapi dia menghilang" Jisung mengacak rambutnya yang sudah ditata rapi dan berjalan mondar-mandir.

Hari ini konser terakhir di hari pertama dan setelah pamit ketoilet, Ong Seongwoo tidak kembali lagi.

"ada apa hyung?" tanya Park Jihoon yang baru saja sadar akan keberisikan Jisung.

"Ong Seongwoo menghilang. Apa kalian semua tidak sadar?" tanpa sadar Jisung menaikkan nada suaranya. Dan semua yang berada diruang ganti pun melihat kearahnya.

"dia bilang akan ke toilet tadi" cetus Bae Jinyoung yang masih di dandani oleh coordi noona.

Jisung mendengus, "ini sudah hampir setengah jam. Aku pun sudah melihat ke toilet dan dia tidak ada"

Kamu membuka pintu ruang ganti dengan pelan. Sebenarnya tadi kamu sedang dipanggil manager sunbae untuk di breafing.

"ada apa?" tanyamu, melihat muka-muka tidak enak dari member Wanna One membuatmu yakin bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Kamu menghitung jumlah member dan hanya ada sembilan orang, dua lainnya menghilang.

"dimana Lai Guanlin dan Ong Seongwoo?!"

"aku disini noona" Guanlin mengangkat tangannya. Ternyata dia sedang duduk di pojokan dan badannya tertutup oleh Daniel.

"Ong Seongwoo?"

"Jisung Oppa? Dimana Ong?" tanyamu khawatir. Hey, sebentar lagi konser akan dimulai. Wannable pun sudah mulai memasuki venue. Apa jadinya jika konser nanti Ong Seongwoo malah tidak ada.

"Oppa?" kamu mendekati Jisung dan menepuk pundaknya.

"aku tidak tau, tadi dia izin ke toilet. Nyatanya dia tidak ada disana"

Kamu melemas seketika "astaga, bagaimana ini? Yasudah kalian jangan kemana-mana lagi. Biar aku yang menghubungi dan mencarinya"

****

Kamu memutari sekitar venue. Ong tidak gila kan? Tak mungkin dia berjalan-jalan disekitar sana. Yang ada sasaeng akan menyerangnya.

Astaga, bagaimana ini. Kamu menelpon tapi tidak diangkatnya.

Kamu terus mencoba menghubunginya dan akhirnya diangkat.

"hey Ong Seongwoo apa kau sudah gila?! Dimana kau? Jangan membuat ku cemas, teman-temanmu juga sudah mencarimu kemana-mana. Jawab aku... Kau ada dimana? Biar aku menyusulmu kesana" cerocosmu panjang lebar.

"aku berada lima meter didepanmu"

Kamu melihat kearah depan. Dan benar saja, Ong tersenyum kearahmu dan kamu malah emosi melihatnya. Kamu melangkah dengan cara menghentak-hentakkan kakimu kearahnya.

"kau gila! Bagaimana jika fans atau sasaeng mu menemukanmu. Bisa habis kau! Lagi pula kenapa suka sekali membuat orang khawatir"

Ong tersenyum dan memegang pundakmu erat, ia menghadapkan dirimu padanya.

"kau ini berisik sekali manager ingat sekarang kau itu manager ku, nanti setelah selesai konser baru pacarku"

Kamu menggeplak kepala Ong dengan keras "dasar gila! Ayo kembali ke dalam. Kau mau konser harus ditunda gara-gara kau?"

Ong malah menarik badanmu dan memeluknya "sebenarnya aku ingin lari dan tak kembali ke tempat ini. Membayangkan akan berpisah dengan member dan wannable membuatku tak sanggup. Kau tau kan bahwa aku sangat menyayangimu dan mereka y/n?"

Kamu membalas pelukan Ong dan mengusap rambutnya. Mengabaikan suara berisik dari orang-orang yang berlalu lalang. Mereka juga tidak akan menyadarinya.

"aku..aku merasa tidak sanggup menghadapi hari ini dan tiga hari kedepan. Aku tak sanggup y/n." kamu tahu bahwa Ong menangis dibahumu.

Kamu membiarkannya, dan masih terus mengusap rambutnya, memberikan ia kenyamanan.

"aku tau yang kau rasakan, aku juga melewati hari bersama kalian. Bukan hanya kau, member lain pun tau betapa beratnya ini. Tapi bukan berarti kau harus menghilang dan membuat orang lain cemas. Hey, Wannable tidak akan suka melihatmu seperti ini"

Kamu melepas pelukan Ong dan menghapus airmatanya "ayo kita hadapi ini bersama-sama. Kau, para member dan Wannable, kalian semua sama-sama kuat, aku tau itu. Jangan memendamnya sendirian. Nanti di panggung, jika kau merasa sedih, menangislah disana. Menangislah dihadapan Wannable. Mereka tau, seberapa hebatnya kau dan member lain menghadapi dunia selama satu setengah tahun ini"

"terimakasih y/n, terimakasih karena kau selalu ada bersamaku"

Kau tersenyum "iya, begitu pun aku"

Fin


Sumpah malam ini aku menangos karena Wanna One. Ngeliat mereka nangis buat aku nangis juga
Lemah akutu :"(

KPOP IMAGINEWhere stories live. Discover now