SUGAR DADDY - KTH

0,9

S U G A R D A D D Y

Jennie memicingkan matanya pada Tuan Song yang saat ini menawarinya pulang,ohayolah mereka baru saling mengenal tapi kenapa Tuan Song ini berlagak layaknya mereka sudah lama saling mengenal satu sama lain.

Tuan Song tampak menghela nafasnya,

"Hanya hari ini,aku antar pulang saja ya sekali-kali menghemat pengeluaranmu membayar taksi".

Jennie mendengus pelan,"kau pasti berusaha menarik perhatianku agar aku mau jadi sekretarismu nanti".

Tuan Song tertawa,"tidak akan ada yang melawan pesona seorang Song Kang,jika kau tidak menjadi sekretaris di kantorku,setidaknya kau bisa kan menjadi temanku".

Jennie mengerutkan keningnya,Tuan Song ini sangat berusaha keras untuk membujuk Seorang Jennie Kim,si angkuh dan sombong.

Sejurus kemudian,Jennie tersenyum kecil.
"Baiklah,hanya hari ini bukan?seterusnya semoga kita tidak bertemu lagi,Tuan song Kang".

Song Kang tidak peduli dengan ucapan terakhir Jennie,ia segera menarik Jennie keluar dari Kedai tersebut.

Baru beberapa langkah,seluruh wartawan berdesakan menghampiri Song Kang dan Jennie.

"Tuan Song Kang,mengapa anda bisa bersama dengan Sekretaris dari Kim Corp?kalian menjalin kerja sama?"

"Tuan Song Kang bagaimana Investasi Perusahaanmu,apakah ada perkembangan?"

"Tuan Song Kang,apa hubunganmu dengan Nyonya Kim?"

"Nyonya Jennie Kim,apakah benar desas-desusmu bersama Tuan Kim?"

"Nyonya Kim,apa sebenarnya hubunganmu bersama Pemilik Darrent Entertainment?"

Jennie sangat kesal dengan semua pertanyaan itu,Song Kang yang menyadari raut perubahan diwajah Jennie segera memberhentikan langkahnya.

Song Kang menatap seluruh Wartawan disana,"Bisakah kalian semua tidak mengurusi urusan pribadi seseorang?bukankah itu sangat tidak sopan?".

Seluruh Wartawan disitu sontak memberi jalan pada keduanya,Song Kang segera menarik Jennie untuk meninggalkan keramaian itu.

"Kau tunggu disini,aku mengambil mobil sebentar."Ucap Song Kang.

Jennie mengangguk,ia menatap punggung Tuan Song yang semakin menjauh.

Jennie sedikit takut,iya takut Wartawan yang mereka temui dikedai tadi akan menghampirinya lagi.

Jennie melirik kekanan dan kekiri,dimana Tuan Song Kang itu?mengapa belum muncul juga.

"Yak itu Nyonya Kim!"

Seruan itu berhasil membuat tubuh Jennie tegang,mungkin setelah ini ia bisa-bisa buta karna blitz yang terus menyilaukan matanya,dan mungkin juga kepalanya ikut pecah karena para Wartawan akan menanyakannya dengan sejuta pertanyaan.

Jennie menoleh kebelakang,bisa dilihat gerombolan orang-orang itu berlari mendekatinya.

Keringat membasahi peluh Jennie,ia tanpa sadar menggigit ujung kukunya,"mati sudah aku".