Seandainya,Handphone Jennie tidak berdering saat itu--pasti ronde kedua akan mereka lalui dengan desahan panas.
Jennie menatap layar handphone-nya dengan pandangan kosong.
"Siapa?"tanya Taehyung.
Jennie berhela nafas berat layaknya seseorang yang tengah menanggung beban.
"Yoongi,dia menghubungiku--pasti ia akan bertanya dimana aku?padahal dirinya lah yang meninggalkanku sendirian disini,dasar Pria gila."umpat Jennie.
Taehyung membelai pipi Jennie.
"Mungkin aku harus mengantarmu lebih cepat,ayo kuantar pulang."tawar Taehyung.
"Baiklah,lebih aman jika kita melakukannya di Apartemenku."ucap Jennie.
"Lagi?"tanya Taehyung sedikit terkejut.
"Kau tak ingin lagi?"tanya Jennie.
"Ah baiklah,lakukan sekali lagi di Apartemenmu."ucap Taehyung.
"Ehm sunbae,bisakah kau melihat kearah lain dulu,aku mau memakai pakaianku."ucap Jennie.
"Ck!baiklah,padahal aku sudah melihat tubuhnya tadi."gumam Taehyung.
Jennie dan Taehyung segera memakai pakaian mereka,sebelum seseorang melihat mereka tengah bercinta didalam mobil.
Selesai berpakaian,Taehyung segera menjalankan mobilnya ke Apartemen Jennie.
Diperjalanan,Taehyung dan Jennie mendadak bisu--tidak ada salah satu dari mereka yang membuka suara hanya suara alunan musik yang mengisi keheningan mereka.
Sesampai didepan Apartemen Jennie.
"Disini kan Apartemen-mu?"tanya Taehyung.
"Bagaimana bisa kau tahu?kau seorang Stalker."ucap Jennie.
"Aku Kim Taehyung,aku bisa melakukan semuanya mengetahui identitasmu,dimana Apartemenmu,apa hewan yang kau tidak suka,dan pakaian dalammu seperti apa,aku bisa mengetahui itu semua."ucap Taehyung.
"Cuih sombong sekali,ayo masuklah,maaf jika Apartemenku berantakan."ucap Jennie sembari keluar dari mobil Taehyung.
Taehyung segera keluar dari mobilnya dan menyusul Jennie yang sudah lebih dulu jalan darinya.
Taehyung mengekori Jennie dari belakang,sesekali ia melirik bokong sintal milik Jennie.
Aduh,betapa enaknya jika ia remas bokong itu.
Dan betapa nikmatnya saat Juniornya memasuki liang kenikmatan itu,astaga.
"Kau mau kemana?!Disini!!"Seru Jennie.
Taehyung yang tersadar akan lamunan kotornya segera mencari arah suara Jennie.
Ternyata Taehyung itu bodoh,dia hampir membuka salah satu Apartemen seorang Nenek tua.
Taehyung menyengir sekilas,ia segera berlari menghampiri Jennie.
"Sunbae,kau sedang apa tadi disana?"tanya Jennie.
"Tidak papa,cepat bukalah!aku sudah tidak tahan."seru Taehyung.
"Dasar pedofil."desis Jennie.
Jennie segera membuka Pintu Apartemennya.
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
"Apartemenmu bagus."puji Taehyung.
"Terimakasih,duduklah sunbae aku akan mengganti pakaianku."ucap Jennie.
Taehyung segera duduk diruang tamu Jennie.
Wanita ini suka warna putih ya?
Sesekali Taehyung bergumam-gumam kecil.
Lama sekali wanita ini.
"Maaf aku terlalu lama ya?"ujar Jennie sambil mengibaskan rambutnya.
Fuck,kenapa aku jadi tidak tenang.
Bibirnya astaga.
Jennie segera duduk disamping Taehyung.
Tangannya sibuk membelai paha sang Daddy.
"Daddy,kekasihku bermain dengan jalangnya..apa boleh aku juga bermain dengan Daddy-ku?"tanya Jennie.
"Tanpa penolakan sedikit pun nyonya Kim."jawab Taehyung cepat.
Dipikiran seorang Kim Taehyung,hanya ada kepuasan,kenikmatan,dan hasrat dan itu semua hanya ada untuk diri Jennie.
Dipikiran seorang Jennie Kim ada Dua pria sekaligus Min Yoongi kekasihnya selama ini dan Kim Taehyung Seorang CEO di Kantornya tempat baru ia bekerja.
