12

3.1K 368 40
                                    

"minho hyung."

minho mengalihkan pandangannya. ia menghadap ke sebelah kanannya dan tersenyum tipis melihat eksistansi jisung di sebelahnya.

"apa?"

jisung menggeleng pelan. jemarinya mendorong minho agar memberikannya tempat untuk duduk. minho pun turut bergeser mendekati dinding. sesaat kemudian jisung telah duduk di sebelah minho dengan kepala yang menyender di bahunya.

"kenapa?"

minho menyimpan telepon genggamnya. jemarinya memainkan jemari jisung.

"seungmin menyeramkan."

keluh jisung. pria tupai itu memperbaiki posisi duduknya dan memeluk pinggang minho erat.

"menyeramkan?"

jisung mengangguk pelan.

"dia sangat menyeramkan hyung. dia marah kepada kami karena kami dekat-dekat hyung."

minho tertawa kecil mendengar penuturan jisung.

"mungkin moodnya lagi jelek."

jisung mengerang tidak setuju.

"tapi itu udah sering hyung!"

"ya mungkin moodnya sering jelek. udah sini."

minho menjawab asal selagi memberi jisung kode agar menidurkan kepalanya di pangkuan minho. jisung dengan senang hati menidurkan kepalanya di pangkuan minho. kakinya ia juntaikan ke bawah tempat tidur hingga menyentuh lantai.

"hehe. kau benar-benar terlihat seperti tupai."

jisung terkekeh pelan. ia menirukan wajah tupai kemudian tergelak bersama minho. minho mengelus rambut jisung.

"hyung terlihat manis dari bawah sini."

jisung terkekeh melihat wajah minho yang memerah. jemari pria itu ia gerakkan ke pipi minho dan mencubitnya gemas.

"ih! lepaaaas!"

minho mengerang kesakitan. jisung kembali terkekeh kemudian melepaskan cubitannya. keduanya terdiam selama beberapa saat hingga jisung memecah keheningan yang nyaman itu.

"hyung. lebih dekat sini coba."

minho menatap tupai itu bingung.

"apanya?"

jisung terkekeh pelan.

"kepalamu. wajahmu lebih tepatnya."

minho menurut. ia mendekatkan wajahnya ke wajah jisung kemudian tersenyum menggoda. hidung keduanya bersentuhan. tinggal beberapa milimeter lagi jarak kedua bibirnya.

minho menarik dirinya dengan sebuah tawa manis. wajah jisung sangatlah lucu menurutnya. jisung mengerang kesal. seharusnya ia mendorong kepala belakang minho tadi agar ia dapat mencuri sebuah ciuman di bibir.

"hyung."

panggilan itu terdengar begitu jisung duduk tegak di sebelah minho. minho menjawabnya dengan sebuah gumaman.

"lihat aku."

minho memutar tubuhnya menghadap jisung. wajahnya dengan jisung sangatlah dekat. minho ingin menarik dirinya namun ia terlambat.

jisung telah terlebih dahulu memiringkan kepalanya. wajahnya mendekati wajah memerah minho. sebuah kecupan manis singgah di bibir minho.

 sebuah kecupan manis singgah di bibir minho

Hoppsan! Denna bild följer inte våra riktliner för innehåll. Försök att ta bort den eller ladda upp en annan bild för att fortsätta.

minho dengan cepat menarik dirinya. ia kaget. matanya mengerjap lucu. jisung terkekeh pelan dibuatnya.

"manis. aku ingin lagi."

yang ngedit, makasih banyak. itu alus banget.

obsession ft. stray kidsDär berättelser lever. Upptäck nu