Rain and Ramyeon

25.6K 1.2K 266
                                    

Kim Mingyu

Jeon Wonwoo

Other svt members

Boyslove

T

..

..

..

..

Hujan deras mengguyur kota Seoul sore itu. Seorang pemuda manis tampak menunggu hujan reda dengan tampang yang terlihat mulai bosan.

Dia adalah Jeon Wonwoo, mahasiswa tingkat akhir sebuah Universitas negeri di Seoul.

Sekotak susu pisang telah Wonwoo habiskan, tapi hujan tak juga reda. Perut pemuda manis itu mulai mengeluarkan suara khas efek lapar yang kembali terasa.

"Makan ramyeon saja hyung, dari pada lapar. Sepertinya hujan belum akan reda."

Penjaga mini market yang bernama Lee Chan itu menghampiri Wonwoo.

Saat ini pemuda manis itu memang tengah berada di sebuah mini market yang tak jauh dari kampusnya.

Wonwoo kenal baik dengan Chan, dia adalah pelajar SMA yang mencoba mencari uang saku tambahan dengan bekerja paruh waktu di mini market itu.

Setelah berpikir selama beberapa saat akhirnya Wonwoo tergiur tawaran Chan, ia pun mengambil satu cup ramyeon berukuran besar dan langsung menyeduhnya dengan air panas yang tersedia di mini market itu.

Selagi menunggu ramyeonnya matang, Wonwoo memanfaatkan waktunya untuk membaca novel yang tadi siang ia pinjam dari perpustakaan.

Sementara itu seorang pemuda tinggi dengan pakaian jas resmi layaknya pekerja kantoran tampak masuk ke dalam mini market.

Dia adalah Kim Mingyu, seorang pemuda yang telah sukses berkarir di usia yang masih sangat muda.

Mingyu memakirkan mobilnya di depan mini market jadi bajunya tak terlalu basah sekalipun ia berlari menembus hujan untuk masuk ke dalam mini market itu. Padahal ada payung di mobil tapi Mingyu malas menggunakannya.

Pemuda tinggi berparas tampan itu menuju deretan rak dimana terdapat banyak cup ramyeon lalu mengambil satu cup ramyeon berukuran besar dan langsung membayarnya pada Chan yang telah siap siaga di depan meja kasir.

Sama halnya dengan Wonwoo, Mingyu juga langsung menyeduh ramyeon yang ia beli dengan air panas yang ada di mini market itu.

Selagi menunggu ramyeonnya matang, Mingyu mengalihkan pandangannya ke samping dan ia langsung terpana pada sesosok pemuda manis yang kini tengah asyik membaca.

Ya, dia adalah Jeon Wonwoo. Wonwoo terlalu asyik membaca hingga ia hampir saja lupa kalau tengah menyeduh ramyeon.

"Sepertinya ramyeonmu sudah matang."ucap Mingyu mengingatkan.

"Ah, iya. Aku hampir lupa."

Wonwoo meletakkan buku yang ia baca lalu membuka tutup cup ramyeon, benar saja ramyeonnya sudah matang bahkan sedikit mulai lembek.

"Kalau di tambah kimchi pasti lebih enak."Wonwoo bergumam.

"Di sini kan ada kimchi kemasan, kau bisa membelinya kalau mau."

Mingyu menyahuti gumamam Wonwoo yang terdengar jelas di telinganya.

"Uangku hanya tersisa setengah harga kimchi kemasan dengan ukuran paing kecil , kalau kau mau menambahkan setengahnya maka aku bisa membeli satu bungkus kimchi kemasan itu. Nanti kimchinya kita bagi dua, bagaimana? Apa kau mau?"

[ COMPLETE ]Meanie and their storiesWhere stories live. Discover now