Kisah Lima Belas-Zodiacmu Hari Ini (Single)

5 1 0
                                    

Ini aku--perempuan yang merasa dekat denganmu. Semoga sama kamu setuju dengan pernyataan itu. Katanya segala sesuatu harus dikatakan sebelum nantinya menyesal. Ah itu benar sekali! Kau harus percaya!

Kedekatan ini telah terjadi lama sekali. Entah kau ingat atau tidak saat kali pertama kita bertemu. Tenang saja, aku tidak akan memaksamu mengingat kejadian lalu, itu sungguh mengingatkanku pada kejadian konyol.

Apa kau juga merasa kita sedekat itu? Nyaman? Merasa satu visi dan misi? Terdengar klise, bukan? Kau bingung menemukan jawabannya? Tanyakan pada hatimu. Lalu aku? Semua pertanyaan itu jawabannya 'iya'. Nyatanya memang itu yang wajarnya terjadi saat lawan jenis berada dalam status dekat. Hanya dekat tanpa embel-embel.

Lanjutkan membaca ya, aku harap kamu tidak akan mual sejauh ini. Ini sisi lain yang tak kan kamu temui saat bertemu denganku.

Sungguh, kalau memendam saja akan membawa kita tetap dalam kondisi yang seperti ini, justru aku memilih untuk melakukan cara yang berbeda. Aku selalu menunggu saat-saat itu.

Semoga saja aku tidak salah menyuguhkan teh untukmu. Merajut mimpi ke depannya, angan-angan bersama telah terakit sempurna pada benakku. Melekat tiap sudutnya.

Sekali lagi, aku selalu menunggu saat-saat itu. Semoga kau mengerti maksud barisan kalimat di atas.

Tiada harap agar kita tahu kemana ini akan berujung. Sungguh ini menjadi misteri bagiku. Semoga saja semua berakhir sesuai ekspektasiku. Pahamilah kalau aku selalu menunggu saat-saat itu.

Terima kasih telah membaca ini hingga tuntas. Semoga hati paham kemana ia harus menetap.

Sudut KisahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang