Bambam mengangguk. Setelah saling melemparkan semangat mereka berlari berpisah. Bambam kearah tepi dengan Jungkook yang entah kemana yang tiba-tiba saja menghilang.

×××

"Ah sial dimana bocah tengil itu?!" Hoseok memandang awas sekeliling. Tubuh hingga rambutnya basah kuyup. Dingin menyerangnya tapi namja kelewat ceria itu tak juga berhenti.

"Sunba-eh Hoseok Hyung!!"

Hoseok menghentikan aksi menyelamnya,ketika Indra rungunya mendengar seruan dari belakang.

Ia menoleh. Mendapati adik kelasnya berdiri di tepi danau melepas sepatunya.

"Apa?!" Tanyanya dengan sedikit berteriak

"Hyung,apakah Taehyung sudah ketemu? Aku akan membantumu!"

Hoseok segera menggeleng.

"Belum! Tapi jangan kemari! Bahaya,lebih baik kau disana saja!"

Bambam tetap melangkah,dengan perlahan ia masuk kedalam air.
"Mencari bersama bukanlah lebih baik? Aku tetap akan membantumu hyung!"

Hoseok memilih tak menjawab,dilarang pun anak itu pasti tak menurut. Apa boleh buat?

Riak air sedikit terusik kala Bambam sampai di samping Hoseok. Namja tersebut memberikan senyum-yang entahlah Hoseok tak mengerti-padanya. Hanya senyum simpul namun terasa hangat.

"Eh,di..dimana teman bantetmu satunya?" Demi apa,suaranya terdengar memalukan dan gugup.

"Aku tidak peduli" Bambam menyahut cepat. Dengan gestur celingak-celinguk mencoba tak peduli.

"Loh bukannya kalian tadi bersama ya? Apa Jungkook belum sadar dan Jimin menjaga-"

perkataan Hoseok terhenti dengan omelan Bambam.

"Arggh,Jimin tidak tahu malu itu diam di atas sana dan tidak mau membantu! Aku tidak peduli dengannya,dan kau-" Dengan mata menusuk Hoseok "JANGAN COBA-COBA UNTUK PEDULI JUGA DENGANNYA!" Lanjutnya dingin dengan tekanan kalimat

Hoseok sedikit merinding,hei sebegini garangnyakah seorang wani-eh uke maksudnya ?

"Y-yya-yaa Bam ,eh jang-jangan mengamuk nee?" Sialan,bahkan ucapannya bergetar hanya karena bocah kecil ini.

"Y"

Diam-diam Hoseok mengelus dada.

"Eh Bam sebaiknya kita mencari Taehyung dengan berpencar,dengan begitu Taehyung akan cepat ditemukan!" usul Hoseok. Bambam hanya mengangguk,masih sedikit kesal dengan Jimin.

Pelampiasannya Hoseok.

"Aku akan ke arah selatan,kau mencari di sekitar sini saja. Jangan terlalu jauh masuk ke tengah. Bahaya! Oh ya jika ada sesuatu panggil saja aku tiga kali aku pasti datang. Hehe" Hoseok menasehati. Bambam masih setia dengan mode diamnya dan mengangguk.

'Sialan,kenapa aku seperti manusia kurang belaian! Sok perhatian dengannya-aissh mikir apa sih aku ini' Batin Hoseok resah

Melihat Bambam telah mulai mencari Taehyung dengan meneriakkan nama berkali-kali dengan sesekali menyelam,Hoseok segera berjalan menjauhi Bambam. Mata nya memandang awas ke segala penjuru sungai. Suhu dini hari dan dinginnya air sungai tak menyurutkan niat tobatnya seorang Hoseok untuk menjadi manusia yang lebih baik. Dia terus menajamkan mata dan sesekali masuk ke dalam air.

"Taehyung! Dimana kau?!" serunya

Mencari sekalian berenang. Lumayan bisa membantu program dietnya. Gratis pula.

"Hei bocah tengil! Kau belum mati kan?!" Hoseok semakin maju ke tengah.

Dia terus memandang kesekeliling. Dari timur kebarat,selatan ke utara,tunggu...

Reality|Taekook| FINWhere stories live. Discover now