Still💞 ( IDR )

13. Pernikahan ayah

Setelah melewati ujian kenaikan kelas dan penerimaan rapot dan segala macamnya . (namakamu) kini disibukan oleh pernikahan ayahnya .

Dalam liburan kali ini selain disibukan oleh job , ada tambahan bagi (namakamu) yaitu mengurus segala macam kebutuhan acara pernikahan ayah nya .

Pernikahan akan diadakan minggu ini , semua persiapan sudah disiapkan sesuai kebutuhan .

"(nam) , kamu udah cari baju buat kamu sama Iqbaal ?" tanya Ayah

"udah kok yah , temen temen juga minta disamain " Jawab (namakamu)

"kamu udah sisain hitungannya satu kan ?" tanya Ayahnya lagi

"buat apa yah ?" bingung (namakamu)

"saudara tiri kamu mau pakek apa (nam) kalo gak sama kayak kamu? "

"ohh iya , oke oke tambah satu ya yah "

"iyaa "

"yaudah (namakamu) mau ke Kak Aan dulu tanya jadwal , ayah dirumah aja jangan kecapekan yaa, Assalamualaikum ayah "

"walaikumsalam , ati ati sayang " ucap Ayah

🐥🐥🐥🐥🐥

Acara sudah berjalan hampir 30 menit , tapi kedatangan calon ibunya beserta saudara tirinya belum juga kelihatan.

"(nam) kenapa ?" tanya Iqbaal

"kok belom dateng ya baal?"

"yahh sabarlah yang, mungkin masih diperjalanan" Iqbaal mengelus punggung (namakamu) agar gadisnya itu sedikit tenang .

"hmm iyaa "

Tiba tiba suara mobil sudah ada didepan rumah mewah milik (namakamu) ini , ramai sekali. (namakamu) dan para sahabatnya berdiri berjejer di tangga rumahnya .

Calon ibunya kini berjalan dengan balutan gaun kebaya dan tak lupa dengan paduan jilbab yang begitu pas di wajahnya .

(namakamu) dibuat menegang melihat siapa yang memakai gaun sama dengan dirinya dan juga teman temannya yang lain .

Genggaman tangan (namakamu) begitu erat pada tangan Iqbaal membuat Iqbaal mengeryit bingung atas tatapan (namakamu) .

"(nam)" bisik Iqbaal

"takut baal"

"takut sama siapa ?" Iqbaal mengikuti arah tatapan gadisnya itu .

Iiqbaal. membelalakan matanya melihat siapa yang menjadi saudara tiri (namakamu) .

Zidny !

Zidny yang menjadi saudara tiri (namakamu) !

"kamu tenang ya yang , aku selalu ada buat kamu " ucap Iqbaal meyakinkan .

"makasih" ucap (namakamu) memegang lengan Iqbaal dengan sayang .

Acara telah selesai semua para sahabat (namakamu) tengah berkumpul dan bercanda di ruang tengah , pakaian yang mereka gunakan juga masih tetap sama .

Candaan yang keluar dari mulut salah satu teman temannya ini membuat suasana dirumah ini semakin ramai .

"(nam)"

"ehh iya yah , kenapa ?" tanya (namakamu) pada ayahnya yang tiba tiba memanggilnya .

"kenapa zidny gak kamu ajak gabung , kan dia juga saudara kamu sekarang " ucap ayah nya tegas

"loh dia tadi langsung masuk kamar yah , aku kira dia juga bakal gabung setelah bersih bersih apa gimana , tapi dia gak keluar " jelas (namakamu)

"tapi dia bilang kamu ngancem dia buat gak gabung sama kalian "