(16) 지겨줄게 pt.2

2.8K 364 100
                                    

Lama Seongwu berjalan akhirnya ia bertemu dengan Minhyun yang sedang berdiri sambil melambai ke arahnya. Sungguh terasa canggung, jadi Seongwu hanya tersenyum kecil sambil berjalan mendekati Minhyun.



"maaf lama kak.." Seongwu meminta maaf. Minhyun tersenyum hangat, "tidak apa. aku juga baru sampai.."




Seongwu melihat senyuman itu. Bukannya menghangat dia malah mendingin(?) entah kenapa kini ia tidak jatuh lagi terhadap pesona senyuman malaikat Minhyun setelah apa yang diperbuat lelaki tinggi ini dibelakangnya.



Minhyun mengajak Seongwu untuk berjalan jalan mengitari malam dingin yang cukup ramai.




Seongwu sebenarnya paling tidak bisa berada di luar cuaca dingin lama lama. Tapi sebisa mungkin ia tidak mengecewakan Minhyun.


Tiba tiba ingus Seongwu terasa mengalir di dalam hidungnya cepat cepat Seongwu menariknya, "ey.." keluh Soengwu pelan.



Minhyun menoleh kesebelahnya dan mendapati hidung Seongwu yang memerah, "kau kedinginan?" Minhyun meraih topi kupluk yang ada pada hoodie yang dipakai Seongwu untuk ia tutup kepada kepala Seongwu, tapi cepat cepat Seongwu menghindar,




"tidak apa kak, aku bisa sendiri.." tangan Seongwu mengganti alih pada hoodie itu. Hati Minhyun sedikit terasa kosong. Dulu Seongwu paling suka hal hal romantis seoerti ini, bahkan jika cuaca seperti ini Seongwu akan menempel kepadanya dan bergelayutan manja di lengan kekarnya. Tapi sekarang apa? sedari tadi yang ia rasakan hanya kecanggungan yang entah bagaimana bisa terjadi.



Akhirnya Minhyun mengangguk pasrah dan kembali berjalan diikuti Seongwu.




"ingin kopi hangat" tanya Minhyun tiba tiba.



Seongwu menggeleng, "tidak kak. kopi tidak baik dimalam hari.." tolak Seongwu.



"oh baiklah.."


Mereka kembali berjalan berdua. Tidak mau ambil pusing dengan kecanggungan, Seongwu fokus melihat keadaan sekitar.Ketika mereka berjalan, sesekali punggung tangan kanan Minhyun akan menyentuh punggung tangan kiri Seongwu. Mungkin Seongwu tidak sadar tapi kini Minhyun mulai melirik Seongwu berkali kali untuk memegangnya atau tidak..






padahal pacar sendiri, susah banget kayaknya megang tangannya..







Akhirnya Minhyun mengenggam tangan kiri Seongwu, Seongwu sontak kaget. ia memenuhkan atensinya kepada Minhyun.



"maaf tapi aku tidak nyaman kak.." Seongwu bergeliat untuk melepas genggaman Minhyun, dan akhirnya tautan itu terlepas dengan begitu menyedihkan.




Minhyun tertohok. Minhyun merasa tersinggung. duh duh





"Seongwu-ya ada apa denganmu?.."




"apa?.."





"apa ini yang dinamakan berkencan eoh?"






Seongwu menggigit bibirnya ketikamendengar nada Minhyun sedikit naik, ia menyatukan tangannya di depan tubuhnya, terlihat sangat patuh dan dia membungkuk meminta maaf, "maaf kak.." mungkin hanya maaf yg bisa ia utarakan, sungguh seleranya untuk berkencan benar benar tidak ada.



Secret Fantasy ✧°• [Ongniel]Where stories live. Discover now