chapter 6

1.1K 42 4
                                    


Happy reading gays!

****

"fisya, penasaran" siapa yang membaca, ayat suci tersebut
Dengan keberanianya ia, berdiri dengan sedikit berjinjit
Yang terhalangi kain pembatas

Tetapi,fisya hanya melihat bagian punggung ya saja

seorang pria memakai
Baju koko berwarna biru itu,dengan khusunya ia membacakan setiap ayat suci
Al-quran

Tiba - tiba sosok pria tersebut menolehkan kepalanya kebelakang

Dan di saat itu juga mata.mereka bertemu

1 detik

2 detik

3 detik

Fisya langsung menundukan pandangannya

Ya allah, kenapa dengan hati ini, rasanya seperti abis lari maraton
Apa aku gugup, tapi kenapa ? ... batin fisya

Setelah itu fisya bergegas merapihkan mukenanya

setelah ia merapihkan mukenanya

Fisya berlari menuju kelasnya dan menepis pemikiranya.

Sedangkan azzam, hanya tersenyum melihat tingkah lucu fisya

Di sepanjang jalan menuju bangku duduknya, fisya masih saja tersenyum

Dan karin melihat, fisya tersenyum seperti itu. Mersa khawatir dan heran

Sampai di tempat duduk

"Sya kamu kenapa sih" tanya karin

Namun tidak di jawab oleh fisya

"Sya....sya...fisya" ucap karin sambil mengoyangkan pundak fisya

"Apaan sih karin" ucap fisya sambil menepis tangan karin dari pundaknya

Astagfirloh syahhh, kamu kenapa sih

"Ayu..ayu aku antar kamu ke bu nuri" ucap karin sambil menarik tangan fisya

Mau ngapain ke bu nuri ?

"Mau ngruqyah"

"Siapa yang kesurupan" tanya fisya dengan wajah yang polosnya

"Kamu, yang mau bu nuri ruqyah" ucap karin dengan geram

Astaghfirullah karin, aku ini nggak kesurupan

Terus tadi kamu itu kenapa, senyum-senyum sendiri

Aku lagi senang aja




Assalammualaikum
Jangan lupa vote and comentnya


ketika hijrah dalam satu cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang