Kemarin Atha dan Alle melihat Cassey yang sedang mengambil 3 cokelat dari lemari es mengendap-endap.
Alle yang melihat cokelatnya di ambil hanya tersenyum dan melangkahkan kakinya ke kamarnya.
Atha juga tersenyum, melihat adiknya mengendap-endap seperti pencuri.Padahal pemiliknya sudah tau bahwa miliknya telah di curi.
"Alle mau berbagi padamu, kenapa kamu tidak mau?" ucap Atha pada Cassey.
"Siapa bilang! Alle sulit berbagi kalau soal cokelat kak" rajuknya.
"Dia mau berbagi, buktinya kemarin dia membiarkanmu mencuri cokelat miliknya" ucap Arkan tersenyum.
"Dia tau?" tanya Cassey terkejut.
"Iya" Atha mengangguk mantap.
"Matilaahhh aku kak" Cassey menepuk keningnya cukup keras.
"Alle paling tidak suka jika cokelat yang sedang di makannya di minta orang lain, akan lebih baik kamu mengambil cokelat lain yang masih utuh" Jelas Atha.
"Dasar kanebo kering, ternyata dia pelit gara-gara itu" gumamnya.
Atha hanya terkekeh pelan.
Atha benar-benar menyayangi adik-adik nya,tidak hanya Cassey yang di beri perhatian khusus olehnya melainkan Noura dan Alle pun sama di perlakukan layaknya adik kandung.
•SC2•
Ketika bel pulang sekolah berbunyi seperti biasa ia melakukan rutinitasnya yaitu ke ruang musik.
Tapi saat kakinya baru beberapa langkah saja keluar dari kelas, ada yang mencekal tangannya.
"Genta, lo gak lupa kan kalau hari ini kita belajar kelompok?" peringat Regina pada Genta.
Genta semakin mengeratkan kupluknya dan melepaskan cekalan tangannya dari jari-jari Regina pelan.
"Gue gaikut" ucap Genta.
Dari belakang muncul Adelia,Haikal,Ridwan dan Alle.
Alle sudah diberitahu bahwa ia akan di ikut sertakan seleksi cerdas cermat.
Tentu saja Alle tak dapat menolak,yang bu Era kenal adalah Alle selalu menerima apa saja yang di berikan olehnya tanpa membantah.
Itulah mengapa bu Era sangat menyukai sifat Alle.
"Kenapa gak ikut,yang lain aja ikut.Alleira yang baru di kasih tau aja langsung ikut! Masa lo enggak?" celotehnya.
"Kenapa harus?" tanyanya sarkastik.
"Biar kita lebih mengenal satu sama lain, kita juga bisa tukar pikiran, dan kali aja kita bisa bersahabat" jelas Regina.
"Yaudahlah kalo emang dia gamau! Jangan di paksa!" Adelia mengeluarkan suara.
"Tadi lo bilang hari ini lo gak bawa motor kan?" tanya Adelia.
Alle mengangguk.
"Gue bisa bonceng dia" celetuk Haikal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Introvert - Completed
Teen FictionPERINGATAN ⚠ sekali baca gabisa berhenti loh wkwkwk Arkan yang masih Setia menunggu rasanya terbalas. Riri yang selalu menemani Arkan ke kantin, bahkan banyak orang yang menatap apakah mereka berpacaran? Tapi percayalah mereka bukanlah tokoh utaman...
Part 16 - Kecemburuan Genta
Mulai dari awal
