"Seharusnya aku sudah pergi sekarang,karena eomma telah mengikhlaskanku. Tapi kenapa aku malah sembuh dan merasa sangat dekat dengan Taehyung ya?" Jungkook bergumam,bertanya-tanya sendiri dalam pikirannya.

Huh..

Memilih menarik nafas dan menghembuskannya lewat mulut,Jungkook mencoba rileks.

"Seharusnya aku bersyukur,karena aku masih diberi kesempatan Tuhan untuk membahagiakan eomma-

.

.

-dan bertemu dengan Kim Taehyung"

Jungkook tersenyum,membayangkan betapa menyenangkan harinya nanti bila dapat bertatap langsung dengan namja yang telah menempati hatinya bahkan sebelum ia membuka mata.

"Sepertinya aku harus segera pergi sekolah kembali! Huh,rasanya aku merindukan teman-temanku juga!"

"Aigoo Kookie,apa kau bilang? Kembali sekolah? Ani,eomma belum mengizinkanmu!" Jungkook sedikit tersentak kaget kala eomma menjawab gumamannya. Namun kekagetan tersebut tak bertahan lama kala ia melihat wajah eomma yang berseri-seri.

"Tapi Kookie sebentar lagi ujian eomma" rengek Jungkook

Eomma tersenyum jahil

"Benarkah? Ujian atau untuk bertemu dengan Kim Taehyung eoh?" Eomma menggodanya,dan apa salah jika anak perawan-ralat-perjakanya merona.

"An-Aniya eomma!" Jungkook meraih bantal sofa dan membenamkan wajah merahnya kedalam sana. Digoda oleh ibu sendiri itu rasanya lebih memalukan,ngomong-ngomonhg.

"Aih,anak eomma ternyata sedang jatuh cinta ya? Lihat! Kau malu-malu seperti ini!" Eomma mencolek telinga Jungkook yang memerah. Menimbulkan sengatan geli yang semakin membuatnya memerah.

"Ih eomma! Tidak boleh menggoda Kookie seperti itu!" Jungkook melepaskan bantal pada wajahnya. Menatap memohon pada Eommanya yang tertawa gemas.

"Ash,kadang eomma bingung Kook,sebenarnya anak eomma itu laki-laki atau perempuan? Kenapa manis sekali seperti ini dan malu-malumu itu..ah mengingatkan eomma pada appa mu dulu" kenang eomma,namun raut wajahnya tetap terlihat ceria.

"Kookie juga bingung,sebenarnya ibu Kookie itu eomma atau appa,karena sikap kalian jika sedang berduaan dahulu selalu saja terbalik!" jungkook membalas dengan bibir mempout lucu. Eommanya hanya terkekeh gemas.

"Jangan bilang siapa-siapa ya?" Eomma berbisik ditelinga Jungkook yang refleks mengangguk

"Dulu appamu seorang uke tahu! dan eomma berhasil membuatnya jatuh cinta pada eomma,padahal sebelumnya ia tak menyukai kaum seperti eomma-

Jungkook terkejut dengan menahan nafas

-Tapi siapa yang tahu dengan jodoh! Buktinya seiring berjalannya waktu appa mencintai eomma yang-"

"Iya eomma,aku tahu eomma dulu seorang badgirl,anak perempuan nakal! Huh!" Potong Jungkook jengah,heran juga perempuan selembut eommanya dimasa mudanya adalah seorang anak nakal yang sifatnya berbanding terbalik dari dirinya.

"Hehehe itu kan dulu Kook,jangan begitu! Aku kan eommamu juga!" Eomma duduk disebelah Jungkook dan tersenyum lebar

"Iya iya eomma,lalu bagaimana? Aku mirip appa begitu? Jangan bilang istriku nanti juga seorang badgirl seperti eomma!" Kata Jungkook

Eomma terkekeh lalu menggeleng antusias.

"Siapa bilang? Kau nanti yang akan jadi istri Kook!" Sahut eomma Jungkook santai

Wajah jungkook? Total Blank.

Pikirannya hanya satu,setelah eommanya bersedih selama beberapa hari ini,jiwa antimainstreamnya mungkin muncul kembali. Buktinya,sifat jahil eommanya kembali bangkit.

"Hah? Tapi kan Kookie namja eomma,mana mungkin jadi seorang istri?" Katakan Jungkook polos atau semacamnya,itu sedikit benar. Hm,sedikit!

"Tentu saja! Kau kan uke!"

Jungkook bergidik,kenapa ekspresi eomma yang terlampau ceria tersebut membuatnya ngeri. Ekspresi ini baru jungkook lihat pertama kali.

"Dan eomma sudah menemukan seme yang tepat untukmu!" Lanjut eomma dengan mata berbinar-binar

"Hah?"

"Tampan,tinggi,dan baik hati! Eomma yakin kau akan suka!" Jungkook membiarkan tangannya digenggam eomma antusias

Ia tatap bingung wanita paling dicintainya didunia,penuh tanda tanya.

"Kim taehyung,sepertinya cocok untukmu! Lagipula sepertinya dia juga mencintaimu!"

Jangan salahkan jantung Jungkook yang serasa berhenti mendadak dan berdebar terlalu cepat setelahnya,hanya karena nama tersebut yang masuk kedalam indra pendengarnya.

"Kalian cocok! Eomma rela kau menjadi uke untuknya!"

Pipi gembilnya memanas,memerah sampai ketelinga. Padahal sisa tadi saja masih terasa. Yatuhan,eommanya benar-benar membuat anak manjanya merasa malu.

"Eomma-?" Jungkook memandang eommanya heran bercampur malu

"Oh iya satu lagi Kook-

Jungkook kembali menahan nafas dan menajamkan telinganya

-sebenarnya eomma itu penggemar kaum pelangi"

"Maksud eomma?"

"Eomma seorang Fujoshi sayang! Dan kali ini kau dan Taehyung menjadi pairingnya! Hahahaha" Eomma memekik heboh lalu tertawa puas

"Sialan! Astaga,Kookie tak sengaja mengumpat! Maafkan Kookie eomma- ~.~"

×××

Tbc

Heum,Fujo? 😆

Reality|Taekook| FINWhere stories live. Discover now