Kuroko no Basuke Fanfiction

King's Game (1)

Main Plot: "Di suatu hari Sabtu yang cerah, dengan langit biru dan awan putih, serta sinar matahari yang ikut menyemarakkan musim panas kali ini, kamu dengan seluruh semangat libur musim panasmu datang berkunjung ke rumah kekasihmu yang (katanya) sedang sibuk belajar dan mengerjakan tugas. Karena bosan menanti kepastian yang belum pasti, kamu mengajak kekasihmu untuk bermain king's game. King's game adalah sebuah permainan dimana yang kalah harus menuruti segala perintah yang diberikan oleh pemenangnya (king)."

Seijuro Akashi (16+)

"Sei-kun..." panggilmu dengan nada bosan. "Sei-kyun..."

Namun, yang dipanggil masih bergeming di tempat bertapanya sejak tadi. Bergelut dengan tumpukan buku dan bolpoin di genggamannya. Kacamata berlensa tebal yang baru kali ini kamu lihat menggantung dengan indah dan sempurna di hidung sang raja. Ah, perkenalkan, dia kekasih(2D)mu, Seijuro Akashi namanya.

Banyak orang bilang kalau tipe idealnya Sei itu wanita yang anggun. Tapi, mari kuberikan waktu untuk bercermin sebentar, sudahkah kamu masuk dalam kriteria tersebut? Haha, jangan melucu, sudah pasti tidak. (ㆆ_ㆆ)

"Sei~" panggilmu sekali lagi dengan nada manja. Dan berhasil. Ia menghentikan gerakan tangannya dan berbalik menghadap dirimu. "Bosan," katamu dengan wajah cemberut.

Ia berjalan ke arahmu yang sedang tiduran di atas peraduan sang raja yang sudah pasti harganya tidak murah. Gila, lembut dan empuk sekali kasurnya Sei.

"Kau ingin melakukan sesuatu?" tanyanya dengan lembut. Sei itu ya, kalau sudah menyangkut tentang dirimu pasti sifatnya langsung lembek gitu. Bukan lenjeh ya. Sei itu laki, bukan lanang yang itu (padahal lanang di Bahasa Jawa artinya ya laki).

"King's game!" serumu dengan penuh semangat. "Ayo main king's game!"

Sei menyentuh keningnya yang berkerut sebentar. "Hanya kita berdua?"

"Hanya berdua!"

"Kau yakin?"

"Sangat yakin!"

Maka, setelah mendapatkan konfirmasi darimu, Sei langsung bergerak membuat lotre dengan membagi sumpit dan memberikan tanda King (王) pada salah satu dari dua buah sumpit tersebut.

"Here, (Name). Pick the one you like.

"The King's order is absolute."

Tanpa basa basi kamu langsung duduk di samping Sei, lalu menarik salah satu dari dua batang sumpit tersebut. Dan ... jejeng!!

•.°.•.°.• YOOOOOOOU LOOOOSEEEEE •.°.•.°.•

"O---kay, jadi ap-"

"Kiss me," potongnya dengan suara yang rendah. Duh, Sei, hati dedek nggak kuat!

Kamu jadi malu-malu kucing di hadapannya. Sei itu ya memang pakarnya bikin salting. Bikin jatuh hati terus, ih.

"The King's order is..." Sei berusaha mengingatkan peraturan permainan padamu.

"...a-absolute."

Dengan ragu kamu mendekat ke wajah Sei yang terawat dan mulus. Pandangan matanya tak lepas dari manik (e/c) milikmu. Dan, chu~ kecupan lembut mendarat di pipinya yang lebih lembut dari gula kapas favorit thor-thor.

"Not there (Name)," kata Sei masih dengan suaranya yang rendah dan mengintimidasi. "I meant here."

Lalu, sebuah sapuan hangat mendarat di bibirmu dan bergerak dengan lembut, terkadang terasa agak tergesa-gesa dan serakah. Dapat dinilai kalau masing-masing dari kalian masih belum pro dalam hal ini, namun kamu tetap meleleh karenanya.

.

SEVERAL TIMES LATER

.

"Aaaaakaaaaasheeeeee, kembalikan ciuman pertamaku!!!"

Tetsuya Kuroko

"Teeetsuuu-kun!" panggilmu yang masih berusaha untuk mengagetkan Tetsu yang sibuk dengan tugas-tugasnya, namun tetap saja gagal.

"Ada apa, (Name)-san?" Tetsu langsung meletakkan bolpoinnya dan menaruh seluruh atensinya kepada dirimu.

Sebuah karunia karena Tetsuya adalah kekasih yang sangat, teramat sangat, pengertian. Ia adalah tipe kekasih yang memiliki radar kepekaan taraf dewa. Woohoo, nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan?

"Ayo main king's game!" ucapmu bersemangat sambil menunjukkan dua buah sumpit yang kamu dapat dari Babang Ekaséh. "Pilih satu. Dan, dan peraturannya adalah perintah sang raja bersifat mutlak dimana yang kalah harus memenuhi perintah pemenangnya!"

"Hai." Tetsu menarik salah satu dari dua sumpit tersebut. Dan .... ah! Tuhan berada di pihakmu! Kamu mendapatkan King. Dengan senyum pepsodent kamu mengucapkan permintaanmu, "Ayo kita jalan-jalan ke Tropical Land!"

Tetsuya beranjak dari tempatnya. "Baik, tolong tunggu sebentar. Aku akan berganti pakaian," katanya sambil mengambil beberapa potong pakaian dari lemari baju dan meninggalkan kamar serta tugas-tugasnya yang masih belum rampung.

Yeeeppyy, Bang Tetsu mah yang terbaik.

***

To be continued, yess!