Part 18 - Jawaban Untuk Krystal

714 119 52
                                    

Ketika Anda menggeser gambar latar. Anda akan menemukan tautan video youtube. Tapi ..

saya berharap anda harus mendengarnya disaat yang tepat.

Jadi. Kita masuki dulu chapter berikut.

Cast : Amber J Liu (Liu Yiyun), Krystal Jung (Jung Soojung), Nyonya Choi, Choi Sulli, Minho Choi, Luna Park (Park Sunyoung), Victoria (Bibi Song), Ahjushi Kim.

Pulau Jeju 2017
Pukul 16.05 Sore

"Kau suka pemandangannya??" Kai tersenyum kecil saat dia menatap kedepan, melalui jendela kaca besar yang menghadap ke luar. "Minumlah dulu. Kau seperti sosok yang menakutkan." Lanjutnya terkekeh renyah.
"Ah.. Aku telah mengatur semua. Tidak akan ada yang tau kita disini.! Jadi bisa dipastikan bahwa Dispatch tidak akan mengeluarkan skandal baru."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Krystal berbalik saat dia mendengar tawa renyah Kai. Dan matanya langsung tertumbuk pada secangkir wine di tangan kiri pria itu. Mereka ada di apartemen Pulau Jeju. Pemandangan disini memang bagus. Romantisme-nya begitu kuat.

Kai mungkin memilih landscape terbaik untuk perjalanan mereka.

Tapi entah kenapa --- Krystal merasa sedikit tidak nyaman. Seperti ada yang salah.

Tapi dia tidak tahu itu apa ..

Krystal menyetujui pertemuan ini, hanya karena dia sedikit ingin mengabulkan permintaan Kai sebagai kekasihnya.

Bagaimanapun. Mereka dalam sebuah hubungan. Dan bagi Krystal. Dia harus memberikan Kai kesempatan seperti pasangan pada umumnya.

Tapi .. ?
Ada semacam perasaan dihatinya ---
Seperti sesuatu yang buruk, yang sebelumnya pernah terjadi dikehidupan masa lalunya --- akan segera terulang.

Apa ini??
Krystal meremas jemari tangannya

Dia menatap mata Kai yang melengkung turun karena senyum dibibir pria itu. Dan dengan ragu Krystal mengulurkan tangannya untuk meraih gelas yang tersodor ke arahnya.

"Arak itu! Arak itu mengandung racun Tuan Muda Liu. Saya menyadarinya saat Nona Jung pingsan dan membiru."

Prank!

Krystal membatu. Dan gelas itu terlepas dari tangannya.

Pecah tertumbuk lantai keramik dibawah mereka.

"Aigoo.. Wheee? Gwenchanaa~?" Kai memburu menangkap tangan Krystal dan dia menatap wanita itu tepat kedalam matanya. "Krystal??" Panggilnya sekali lagi

"Ah... Im fine." Bisik Krystal kaku. Terkejut. Wajahnya berkerut.

Bagaimanapun.

Dia mendengar suara itu dengan-sangat-jelas dirongga kepalanya.

Dan dia yakin.

Sedetik yang lalu.

Dia melihat Luna yang memakai Jaegori tengah mengucapkan kalimat itu sambil menangis.
.
.
.
.
.
.

"Ara.. Aku akan mengganti dengan anggur yang baru. Tunggu lah disini. Jangan kemana-mana. Pecahan gelas ini berbahaya untukmu." Ucap Kai pelan, dan pria itu merunduk memungut pecahan gelas dilantai. Lalu kemudian membawanya ke dapur.

Krystal terdiam. Dan dia kembali menatap langit biru yang membentang dibalik jendela. Sikapnya sekarang lebih seperti orang yang sedang bingung.

"Rasa-rasanya aku telah mengambil keputusan yang salah." Bisik Krystal mengatur nafas. Matanya menangkap ada seekor burung kecil yang menikung tajam dilangit luar.

Jaesaeng [Complete]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt