FIRST LOVE [Book 1]

#13나는 두려워(Aku Takut)

Author POV

           Tak lama setelah kepergian Yonghwa dari ruang rawat inap itu, Shinhye mengerjapkan matanya,  menyesuaikan cahaya yang masuk ke iris matanya. Jaehyun dengan sigap mendekat kearah Shinhye yang terbangun dari pingsannya.

           "Kau baik baik saja Noona?" tanya Jaehyun cepat.

       "Uhhmm.. Ini dimana?" tanya Shinhye masih dengan mata menyipit karena belum terbiasa dengan lampu rumah sakit yang sedikit silau.

    "Ini di rumah sakit. Kau tadi pingsan Noona. Apa kau merasakan sesuatu? Gwaenchanayo?" tanya Jaehyun khawatir.

            "Aku baik.. Sebenarnya apa yang terjadi padaku?" tanya Shinhye. Ia mencoba mengingat hal yang baru saja terjadi.

           "Kau tadi dibawa oleh fans Yonghwa hyung, dan.." belum sempat Jaehyun menyelesaikan ucapannya, Shinhye sudah memotong.

               "Aku ingat aku ingat.. Jangan dilanjutkan." ucap Shinhye menghentikan Jaehyun. Sungguh ia tidak ingin mengingat kejadian tadi. Ia takut.

              "Biar ku panggilkan Uisanim." ucap Jaehyun. Tapi Shinhye mencegahnya.

               "Aniyo. Biarkan aku bertemu Yonghwa." Shinhye memegangi kepalanya yang pusing sambil berusaha bangun dari pembaringannya.

               "Hyung sedang membeli makanan. Istirahatlah dulu Noona." Jehyun memaksa Shinhye kembali berbaring.

                 "Berapa lama aku berada di tempat ini?" tanya Shinhye pada Jaehyun.

                 "Mungkin sekitar 7 jam. Aku tidak menghitung tepatnya." ujar Jaehyun.

             "Kau sudah sadar?" Yonghwa yang baru saja kembali terlihat senang melihat keadaan Shinhye.

             "Ne.." jawab Shinhye. Yonghwa langsung mendekap yeoja itu dalam pelukannya.

             "Ya ampun.. aku sangat khawatir padamu. Kau baik baik saja ? Apa kau merasa kesakitan? Mereka menyerangmu?" tanya Yonghwa bertubi tubi. Shinhye tertawa.

               "Bisa kau bertanya satu per satu? aku bingung menjawabnya.." Yonghwa tekekeh mendengarnya.

            "Kau baik baik saja?" tanya Yonghwa lagi.

            "Aku baik selama ada kau disisiku." ucap Shinhye. Yonghwa salah tingkah mendengar hal itu.

          "Dari siapa sih kau belajar menggombal seperti itu?" Yonghwa mengacak poni Shinhye gemas mendengar yeoja itu.

           "Dari siapa lagi, kan kau yang selalu menggobal padaku hahaha." Jaehyun hanya menatap keduanya dalam diam.

          Ia memang sangat khawatir pada Shinhye, apalagi yeoja itu pingsan karena ulah fans fanatik kakaknya. Namun ia juga kesal melihat kedua orang itu terlihat sangat akrab. Ia tak habis pikir, bisa bisanya yeoja itu terlihat baik baik saja saat ia terus membohongi orang orang. Mengetahuinya saja Jaehyun muak. Ternyata memang benar. Orang cantik itu hanya mengandalkan wajah saja, tapi sifatnya benar benar nol besar.

            Shinhye menyadari tatapan Jaehyun. Ia dapat merasakan amarah dari tatapan Jaehyun. Tapi yeoja itu tak mengerti atas dasar apa Jaehyun marah padanya. Seingatnya ia tidak punya salah apapun pada Jaehyun.

            "Aku pergi dulu." ucap Jaehyun sebelum keluar dari ruang rawat inap Ssinhye. Kenapa dia seperti itu? batin Shinhye bingung.