Jangan sesekali kalian cemari
senyuman anak kecil ini,
dengan segala dakyah yang kotor
dan kekejaman seorang diktator.Mana mungkin setiap yang dewasa
mampu lempar senyuman seperti mereka,
tatkala hati dan akal saling bersengketa,
siang malam memikirkan dunia.Senyuman yang paling ikhlas,
senyuman yang tiada batas.
Senyuman yang sangat manis,
tanpa ada kisah tragis.Senyum saja adinda.
Tidak perlu contohi mereka,
begitu taajal mengejar dunia
hingga menempah tiket ke neraka.
YOU ARE READING
Puisi 2017
PoetryKumpulan puisi bermula dari April 2017 sehingga Disember 2017. Puisi-puisi tentang cinta, keluarga, sahabat, kehilangan, melawan, depresi dan kesakitan.