"Esss!!" panggil seseorang dari arah berlawanan.
"Eh kelvin?"
"Kenapa elo ke sini?" tanya aries bingung dengan kedatangan kelvin ke rumah kak rara.
"And kenapa elo bisa tahu gue di sini?" tanya aries memelototi kelvin.
"Ya kali gue nggak tahu rumah kak rara"seru kelvin menyombongkan dirinya.
"Oh!! Jadi sekarang target elo yang kak kelas!!" sambung aries dengan ketusan.
Perkataan aries hampir membuat orang-orang yang ada di rumah rara mendengarnya.
"N-n-ggak" kelvin mencela perkataan aries barusan.
"Gue kesini karena di suruh sama paman buat manggil elo" kelvin menjelaskan tujuannya datang ke mari.
Mampu gue batin aries.
"Bisa besok atau lesa ajah nggak" aries mencoba mencari alasan.
"Tapi kan ini hari spesyal elo" desis kelvin tidak menerima tawara aries yang blak-blakan.
Hari spesya pala elo
"Ikut gue sekarang!!" kelvin menarik tangan aries dan membawanya masuk ke mobil yang di bawa kelvin.
"Iiih apan sih sakit tahu. Iye gue bakal ikut elo tapi tunggu gue pamit sama anggota osis dulu!!" ketus aries kesakitan.
******
Gue tahu ini berat buat elo es, tapi ini demi kebaikan elo. gue nggak mau elo di sakitin lagi sama virgo. Elo adalah harta berharga gue. Elo adalah adik yang paling gue sayang!!
batin kelvin terus bercampur aduk.
"Kenapa sih elo nggak mau di jodohin" tanya kelvin memecahkan keheningan di antara mereka.
Aries menatap kelvin sinis.
Suasana kembali hening saat tdak ada jawaban dari aries.
.
.
.
.
.
"Elo mau tahu kenapa gue nggak mau di jodohin?" jelas aries pada kelvin.
Kelvin hanya menganguk iya.
"Gue nggak suka sama iqbal Kel. Belum lagi sikap dia ke gue. Kalau bukan karena usaha papa gue juga nggak bakalan mau" jelas aries sesingkat mungkin.
Kelvin hanya menatap aries dengan sikap prihatin.
Dan tanpa di sadari air mata aries jatuh dengan sendirinya.
"Lah nggak usah nangis es. Gue nggak maksud buat elo nangis beneran deh" kelvin mencoba menenangkan aries dengan caranya.
Aries menghapus air matanya dengan kasar lalu berkata.
"Gue cuma kasihan ajah sama nasib gue".
******
"Lama banget sih kel" kanan berseru ketika melihat kelvin dan dana yang aries turun dari mobil.
"Maaf tan"
"Ayo ayo!" Dengan cepat kanan mengajak aries untuk masuk dan mengganti bajunya.
"Kamu ini. Kamu tahu ini kan acara penting!!" Aries kemudian di marahi habis-habisan.
"Maaf mah" aries meminta maaf sebelum kanan semakin memarahinya.
"Yaudah nggak papa"
"Untung aja mereka belum lama datangnya" kanan kembali berseru sambil sesekali memoles aries dengan bedak dan sedikit make up.
