Hijrahku Mempertemukan Kita (SELESAI)

Bersabarlah hati

Jangan jadikan cacian sebagai pelemah iman kita,namun bangkitlah dan tunjukkan jika kita bisa

🌿🌿
Pagi ini Zalfa tengah terburu-buru berlari menuju kelas, pagi ini dia terlambat karena jalanan yang macet.

Dia pun sampai di depan kelas,dan benarlah dugaannya jika jam KBM telah dimulai,ia pun melirik jam tangannya menunjukkan angka tujuh empat lima,itu artinya dia terlambat satu jam pelajaran.

Walaupun dia takut untuk masuk kelas karena guru matematika yang killer,namun ia memberanikan diri untuk masuk.

"Assalamualaikum pak,maaf saya terlambat"

"Waalaykumussalam"jawab guru itu dan seluruh siswa kelasnya serempak

"Mengapa kamu terlambat zalfa?"
Tanya guru itu dengan tatapan yang membuat zalfa menegang karena takut.

"Mmm..anu pak,,saya..tadi jalanan macet"zalfa jujur, namun karena takut ia menjadi terbata bata.

"Tapi mereka juga bisa datang pagi,jangan banyak alasan.Sekarang sebagai hukumannya kamu harus membersihkan masjid sampai jam pelajaran saya habis."

"Baik pak"Zalfa pergi dengan raut wajah yang kecewa.Ia tidak menyalahkan guru yang menghukumnya,namun ia menyesal karena mungkin dia berangkat dari rumah terlalu santai,dan mengira tidak akan macet.

Zalfa pun membersihkan masjid seorang diri,namun ketika ia hendak masuk ke tempat shalat Ikhwan,ia melihat seorang lelaki yang tengah shalat.dalam hati zalfa pun bergumam memuji ciptaan Tuhan yang tengah khusyu dalam beribadah itu.Tanpa zalfa sadari jika Ikhwan itu selesai melaksanakan shalatnya,Dan melihat zalfa yang bengong di depan pintu,dia pun tersenyum tipis pada zalfa.Zalfa yang sadar diberikan senyuman dia pun malu sendiri karena ketahuan memperhatikan Ikhwan itu.Dan betapa kagetnya Zalfa,jika orang yang baru selesai shalat itu adalah orang yang kemarin mengantarkannya pulang.

🌼
Flashback
Saat pulang kumpulan rohis,
Seseorang melihat zalfa tengah kebingungan,dia pun menghampirinya.
"Assalamualaikum,ukh.Apa ukhti belum dijemput"

"Waalaykumussalam,iya akhi.belum"zalfa tersenyum ramah pada Ikhwan itu.

"Ini sudah hampir magrib, tidak baik bagi perempuan,apa Abi anti tidak menjemput?"tanya Ikhwan itu

"Abi ana ngga bisa jemput akhi"jawab Zalfa menunduk

"Ya Allah, bagaimana jika saya antar.kebetulan saya juga tidak sendirian,di mobil juga ada supir saya"Tawar lelaki itu

Zalfa pun bingung,namun karena hari sudah sore dan tidak mungkin dia naek angkot karena takut terjadi sesuatu yang tidak di inginkan akhirnya zalfa menerimanya.

Zalfa duduk di belakang, sedangkan lelaki itu di depan bersama supir.

🌼🌼🌼🌼

Setelah itu zalfa pergi melanjutkan hukumannya.
Setelah selesai dengan hukumannya, zalfa pun kembali ke kelas nya.

Tibalah guru pelajaran bahasa Arab.Zalfa sangat semangat mengikuti pelajaran bahasa Arab.
Karena itu adalah pelajaran favoritnya.

Bel istirahat pun berbunyi.Zalfa yang tengah duduk bersama Syakira.

Ketika itu, teman teman sekelasnya sedang asik ngobrol hingga salah seorang Ikhwan berkata
"Kalo jadi cewek tuh ya, jangan suka ngomong sembarangan, liat tuh zalfa,adem kan dilihatnya, calon istri Sholehah itu mah,iya ngga no" orang yang bernama Rian itu berkata kepada temannya

"Iya lah,idaman gue itu mah"jawab Nino, ketua kelas 10 Mia 7

Zalfa yang mendengar percakapan mereka pun sama sekali tak tertarik,dia hanya tersenyum sesekali pada mereka.

"Alaahh.. disini aja alim,gatau lah di dalemnya kaya apa,diam diam menghanyutkan" berkata perempuan yang diketahui bernama Citra,dia tak terima , bahkan iri zalfa dipuji oleh orang yang ia sukai.
Ya.citra menyukai Rian.
Mungkin cintanya bertepuk sebelah tangan.

Zalfa mendengar perkataan Citra,dia pun berlari keluar kelas, melihat itu, Syakira membuntutinya.

Ternyata zalfa pergi ke taman belakang sekolah.Disana dia duduk sambil terisak

"Fa,kenapa??"Syakira tau masalah zalfa, namun ia hanya takut salah dan menanyakan kembali

"Apa kamu ga denger,apa yang dia katakan tadi syaa??siapa yang tidak sakit hati mendengar perkataan pedas itu secara langsung,apa salahku pada mereka syaa,apa!Bahkan aku tak pernah meminta mereka menyukai ku,aku hanya melakukan kewajibanku sebagai hamba Allah,apa aku salah.aku hanya ingin menjadi lebih baik sya, aku ingin berhijrah,apa itu salah? mengapa ramai orang yang tak suka??"Zalfa menangis terisak-isak,dia tak kuat dengan omongan orang yang menjudge apa yang mereka tidak ketahui.

"Aku denger fa,sabar ya fa, sesungguhnya Allah bersama orang yang sabar.
Jangan jadikan cacian sebagai pelemah iman kita, namun buktikan jika kamu mampu lebih baik dari apa yang mereka katakan.Anggaplah ini sebagai cara Allah untuk menguji seberapa jauh kamu istiqamah.istigfar fa, jangan biarkan setan menguasaimu dengan amarahmu"Syakira memeluk Alfa.Syakira mengerti apa yang sahabatnya rasakan dia tak tega melihat sahabatnya bengis karena omongan orang yang menjudge.

"Astagfirullahhal adzim.Ya Allah kuatkan aku, istiqamah aku ya Rabbi,terima kasih telah memberi ku sahabat yang baik.Makasih syaa makasih"mereka berpelukan.Namun kemudian bel tanda istirahat telah selesai pun berbunyi .

"Udah yaa,kita ke air,cuci muka dulu,abis itu ke kelas"

🌼🌼🌼🌼🌼🌼
Assalamualaikum readers.Bantu vote yaa.. masukannya juga 😘😘😘😘