Chapter 8

2K 178 10
                                    

udah chapter 8 aja nihhh!!
guys jangan silent readers dong:((
kasih tanda kalo kalian itu memang menghargai mimin. yang udah capek-capek ngetik ini nyampe tengah malem:( bikin cerita itu ngga gampang guys:((

so, vote ya:(
comment juga dong, gaada yang coment dari awal nyampe sekarang:( aku jadi ngerasa di acuhin*alah*

okee, lets read this chapter guys:))

Kate'POV

"Harry!!!"

"What?" ugh, dia memamerkan senyumannya itu lagi! shit! hey hatiku tidak bisa diam sedari tadi saat dia ada didekatku. ku akui ini memang aneh.

"Harry bisa kah kau berhen-"

ohno! ucapku berhenti karena harry sudah ada didepanku saat ini. hanya 2cm jarak diantara kami,yeah kau bisa ukur itu memakai penggaris, sedekat apakah 2cm itu.

"Aku ingin mencium bibirmu yang cerewet itu,boleh?" ucapnya yang sangat sangat bisa kurasakan nafasnya memburu di depan wajahku. dan kulihat kini dia serius dan tetap dengan senyuman maut nya itu.

"Apa? kau mau menciumku? hey kau boleh saja menciumku tapi kau harus membuatkan aku es teh panas,bagaimana?" tantangku dan haha! apa kalian sudah mencerna kata-kataku barusan? jika sudah jangan tertawa dan apalagi sampai memberitahu harry haha.

"Hey bagaimana? apa kau bi-"

kurasakan bibirku sudah dilumatnya. dan yea! ini membuat seluruh kupu-kupu didunia ini masuk kedalam perutku. dan aku tak tahu lagi apa yang sebenarnya terjadi. aku hanya merasakan kebahagiaan disini.

aku membalasnya, dia melumat bibir atasku dan aku melumat bibir bawahnya. omg, he's so gentle.

lalu dia melepaskannya.

"Hey!!!" bentakku.

"Kenapa? kau tidak suka aku melepaskannya huh? baiklah aku akan melakukan lebih dari itu kate.." lalu aku menggendong tubuhnya yang sudah membeku ditempat itu.

"Bu-kann.. itu maksudku! aku hanya ingin memarahi mu kalau aku tidak bernafas selama 3menit!.." ucapku yang sekarang berada dibawahnya. yea,dia meletakkan tubuhku diatas ranjangnya dan dia menindihku. oh god! whats again?

"Lalu kau mau aku mengebalikan oksigen mu itu? baiklah aku akan memberikan oksigen itu melalui bibirku bagaimana?" ucapnya yang sedang menatap dalam mataku ini. oh he's got beautiful eyes! green, ya itu salah satu warna favorite ku juga.

"a-p-a? kauu.." aku sudah tidak bisa mengatakan apapun. ini sudah terlewat batas! maksudku batas dari rasa gugup. ini seperti aku sudah tidak berdaya, ya mungkin aku terhipnotis oleh mata hijaunya itu..

aku hanya pasrah sekarang, aku merasakan darah mendesir begitu saja didalam tubuhku. dan kupu-kupu itu semakin liar di perutku..oh god! ini geli sekali.

KREKK..

aku mendengar suara pintu terbuka dan ternyata mom nya harry.

aku dan harry langsung berdiri dari posisi kami yang tadi.

sekarang mungkin aku akan merasakan hatiku berdegup dengan kencang, again! but this different. ini bukan karena harry. tapi karena momnya, yang melihat kami sedang dalam posisi seperti tadi. ugh!

"Wow, wrong time again " ucap mom harry.

"Yeah mom! kau memang sangat salah dalam waktu. seharusnya kau tidak mengganggu kami yang sedang seperti tadi. ugh mom?!" ucap harry. yang terlihat kesal.

"No mom! that's a good time! G-O-O-D" ucapku yang meng-eja kata good itu didepan wajah harry. dengan wajah menang, haha! great right?

"Sebaiknya mom keluar dan tidak mau mengganggu kalian, dan ya, mom kesini hanya memastikan kalian sudah tidur apa belum" ucap momnya dan langsung menutup pintu kamarnya ini.

"Don't thinking about that harry! it can't happen, hahaa" ucapku yang langsung berlari ke arah ranjang nya itu dan aku mau menidurkan tubuhku ini. dan tiba-tiba aku merasakan tangannya masuk kedalam kaos yang kupakai ini dan kurasakan dia mengelus-elus perutku. oh ini lebih geli dari pada sebuah kupu-kupu tadi.

"Hey! what r u doin?!" ucapku yang langsung mendorongnya. dan dia terjatuh haha! rasakan.

"Kau membuat pahaku biru kate!!" ucapnya yang terdengar seperti anak kecil itu.

"Berisik aku mau tidur! karena aku sudah membuat pahamu biru, aku mengizinkan kau untuk tidur disebelahku. tapi ingat bantal ini yang akan menjadi batasnya dan jangan menyentuhku!" ucapku. dan merasa bersalah juga karena sudah membuat pahanya menjadi seperti itu.

"What? pembatas? hey kate jangan menggunakan itu. kalau aku melanggarnya bagaimana hm?" ucapnya dengan tatapan menggoda. ugh! disgusting!

"Bila kau melanggar kau akan kena denda. $50 menyentuh tanganku $500 menyentuh pundakku $50000 menyentuh bagian lain!"

"Bagaimana kalau aku ingin memelukmu?"

"Bagaimana kalau aku ingin menciummu?"

"Bagaimana kalau aku ingin lebih dari itu?"

"Hm? berapa yang harus aku bayar?"

ucapan harry itu membuatku merinding yea.

"Bagaimana kate?" umh! tatapannya lembut sekali. tapi, ada sebuah godaan disana.uh.

"Ah terserah kau! aku ngantuk jangan berisik"

lalu keheningan terjadi. ya karena kami telah tertidur pulas

heeyyy!! maaf ya ngga terlalu panjang:(((

vote+comments dong! follow mimin juga:(

banyak ngga sih yang minat sama story ini?:((((((

annishastyles

Brave (Harry Styles)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang