mine

4.3K 367 10
                                    


Kau berjalan di taman bersama sepupumu, lee chan.

"Hei y/n! Aku akan pergi membeli es krim di sana. Kau jalan dulu saja."

"Oke chan"

Kau berjalan sambil menunduk lalu tiba-tiba kau menabrak punggung seseorang.

"Maaf Maaf. Jeosonghamnida."

Kau membungkuk dan tidak mengangkat kepalamu.
Orang itu membalikkan badan melihatmu.

"Tidak apa-apa. Aku juga minta maaf."

Kau terkejut karena ternyata dia kakak kelas yang kau sukai. Kau memperhatikannya dengan seksama. Ternyata dia mengenakan kaos hitam  yang sama denganmu.

"Aku benar-benar minta maaf sunbae. Aku tidak bermaksud un-"

"Tidak, jangan minta maaf. Bukan salahmu. Aku baik-baik saja." Katanya sambil mengelus rambutmu.

Kau tersipu. Dia memperhatikanmu.

"Kita memakai baju yang sama?" Dia tersenyum padamu dan kau balas tersenyum.

"Ne! Kebetulan sekali"

Tiba tiba sepupumu muncul entah dari mana dengan es krim di tangannya. Dia memberikannya padamu. Lalu tiba-tiba, jihoon berbicara dengan sepupumu.

"Chan! Bolehkah aku meminjam y/n untuk hari ini?"

Kau terkejut lagi karena dia mengetahui namamu.

"Tentu saja. Jaga dia hyung."

"Ne~ ayo pergi y/n!"

Dia memegang tanganmu dan  menggandengnya.

"Ah sunbae, Bagaimana sunbae tahu namaku?"

"Aku mengenalmu sejak hari pertama kau menginjakkan kaki di sekolah."

"Itu sudah 2 tahun yang lalu, dan aku baru mengetahuinya" kau tertawa kecil.

"Tepat sekali. Aku sudah menyukaimu sejak saat itu. Aku selalu memperharikanmu dari jauh."

Dia menautkan jarinya dengan jari tanganmu. Tentu saja itu membuatmu kaget. Ternyata dia membalas perasaanmu.

"Aku tidak bisa mendekatimu."

"Mengapa begitu?"

"Aku pikir Chan adalah kekasihmu. Dan kau memiliki banyak pengagum di sekitarmu. Aku khawatir kau tidak akan meresponku."

Dia menggaruk tengkuknya yang mungkin tidak gatal sama sekali, dengan pipi yang agak merona. Mungkin dia malu mengatakannya di depanmu?

"Ah sunbae, aku juga menyukaimu sejak pertama kali kita bertemu di perpustakaan saat itu"

"Benarkah?"

Kau mengangguk.

"Kalau begitu, apa kau tidak keberatan jika aku ingin menjadikanmu, eum milikku?"

Kau sedikit terkejut, dan berpura-pura tidak paham dengan apa yang dia katakan.

"Maksud sunbae? Menjadikanku milikmu bagaimana?" kau sengaja menggodanya.

"Ah kau tau, menjadi kekasihku." Katanya.

Kau tersipu.

"Tentu saja" kau terkekeh melihatnya yang salah tingkah.

"yah ~Aku janji aku akan menjagamu, dan jangan panggil aku sunbae lagi, aku kekasihmu mulai sekarang."

Sedetik setelah itu, dia memlukmu di tengah keramaian taman pagi itu.
♥♥

~~~~~~~

-',✎ EVERYDAY WOOZIミ  [Lee Jihoon Imagine]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang