part 26

1.3K 57 0
                                    

Aku update lagi!!!
Jangan lupa vote dan comment, sory kalo ada typo dimana mana.
Enjoy it.
Kenan on mulmed ☝☝☝

********--------------------********

Aku melihat seorang lelaki dengan tinggi yang hampir sama denganku dan ketampanan yang sama denganku. (Eh, tapi masih gantengan aku lah ya...) melambaikan tangannya pada kami. Kami pun menghampirinya.

Ia tersenyum dan menabrak bahu ku dengan bahunya.

"wes, bro apa kabar? " tanya kenan dengan sikap sok-akrabnya itu. Padahal yang di cafe kita garing banget.

"baik" ucapku singkat seperti biasa.

"hai lin, long time no see"

Angel sedari terdiam dan menatapnya dengan berkaca kaca. Aku menepuk jidatku dalam hati. Sepertinya drama akan dimulai sebentar lagi.

Angel menubrukkan badannya ke badan kenan dan memeluknya erat. Angel nangis terisak isak sambil bergumam kecil. Tuhkan, bener.

Hatiku lama lama panas melihat mereka yang sepertinya sangat asik dalam pelukannya itu. Aku berdehem,

"udah kan? Yuk kita pulang" aku menarik tangan angel tetapi malah ditepis.

"gak, aku gak mau. Udah kamu pulang aja sana" ujarnya dengan sinis. Apa ini yang disebut pengusiran? Aku menyeryit,

"kan kamu udah meluk enan, udahkan itu doang" ucapku dongkol

"ihh rey!!  Aku gak mau titik! " ia tetap kekeuh.

Aku menghela napas pasrah,

"yaudah, tapi aku ikut ya? " ia mengangguk ragu.

Aku wajib ikut. Bisa gawat nanti kalo angel sama kenan berduaan.

Aku memperhatikan pembicaraan angel dan kenan sedari tadi dengan malas. Ngeselin banget gak sih? Yang punya mobil siapa eh malah aku yang dibelakang. Kalo bukan gara gara angel, aku pasti gak mau.

Flashback on.
Saat aku mau membuka pintu depan—pintu mobil kemudi. Angel mencegatku.

"enan aja ya yang nyetir," ucapnya

"tap—" ia menaruh jari telunjuknya dibibirku

"pliss.. " ia memasang senyum andalannya dan juga puppy eyes.

Ck, jika sudah seperti ini aku tak bisa mengelak, aku bakalan kalah sama puppy eyesnya itu.

Aku menghela napas, 
"okey"

Aku menutup pintu mobil kembali dan berjalan ke arah samping, tetapi dicegat juga.

"kenapa sih yank? " tanyaku mulai sewot

Ia cengengesan dan menggaruk pelipisnya

"heheh, kamu dibelakang ya sayang.... " ucapnya dengan lembut dan mendorong ku ke arah pintu belakang mobil lalu membukanya. Oke, fine aku ngalah untuk hari ini. Tapi gak untuk kedua kalinya. Ingatkan aku untuk itu.

Flashback end.

Hufftt, lama lama bisa mati duduk nih,  ngedenger ocehan mereka berdua. Seakan akan gak ada orang lain dibelakang.

Kita berhenti disebuah kafe, by the way, kafe ini jaraknya dekat dari apartemenku dan angel.

"ayuk masuk" ajak angel dan menggandeng tanganku. Akhirnya, aku dianggap.

Kenapa angel memilih tempat ini? Bukankah banyak yang lebih bagus?.  Yaa, kafe ini cukup bagus sih, tapi tempatnya agak kecil.

"aku milih kafe ini karena aku pernah kesini, aku suka banget kesini, apalagi tempat yang diujung itu" ucapnya seakan tau apa yang sedang difikiranku

Challenge In LoveWhere stories live. Discover now