12

11.8K 376 7
                                    

●●●

Sepulang sekolah Alana bergegas menuju parkiran. Ia melihat Elang yang sudah berdiri di samping motornya. Kemudian ia menghampiri laki-laki itu. "Sekarang?" Tanya Elang.

Alana mengangguk, "iya deh, biar lebih cepet."

Lalu Elang dan Alana naik ke atas motor lalu menuju tempat pembuatan brosur. Alana meraih ponselnya di saku seragamnya lalu mengirim pesan pada Dirga.

Line!

Alana : g ush jmpt.

Dirga : kmn lo?

Read

Alana tak membalas pesan Dirga. Ia kemudian menyimpan kembali ponselnya di saku seragam.  Motor Elang berhenti di sebuah toko alat tulis. Mereka kemudian turun lalu masuk ke dalam toko itu.

"Buat berapa lembar brosur nya Lang?" Tanya Alana.

"Duaratus lembar," jawab Elang. Alana mengangguk lalu ia duduk di sebuah bangku sambil menunggu.

"Lo kok bisa buat proposal Al? Jarang-jarang bad girl bisa buat begituan," tanya Elang sambil terkekeh.

Alana medengus, "gini-gini gue berprestasi juga." Ucapnya membanggkan diri. "Gue dulu diajarin sama abang gue," sambung Alana mengecilkan suaranya saat berkata abang.

Elang mengangguk sekilas. Ia lalu berdiri mengambil brosur yang sudah jadi. Kemudian ia mebayarnya, "ayo Al, udah selesai nih." Ucapnya.

Lalu mereka berdua berjalan keluar toko. Alana memicingkan matanya saat melihat Riga bersama seorang perempuan masuk ke dalam toko eskrim. Tetapi Alana tak menghiraukan, ia pun mengalihkan pandangannya. Toh, bukan urusannya sama sekali.

•••

Alriga has been added you as friend...

Alana mengernyit. Ia kemudian menekan kolom 'addback'. Tak lama, ponselnya bergetar.

Alriga : lo jadi pasangan gue di ultah trisa

Alana memelototkan matanya kemudian langaung mengetikkan pesan untuk membalas.

Alana : dih apaan lo enak aja. gue gamau

Alriga :  gsh nolak. bsk gue jmpt lo hrs udh siap

Gadis itu mendengus kasar, ia tidak mau apabila datang bersama laki-laki itu.

Alana : apaan sih lo maksa maksa. gue bilang gamau ya ngga

Alriga : gue g terima penolakan.

Alana berdecak sebal saat Riga nge-block line nya. Gadis itu kemudian melempar ponselnya di ranjang. Ia segera mandi karena tubuhnya yang lengket dengan keringat sehabis pulang membuat brosur bersama Elang tadi.

Setelah duapuluh menit kemudian, ia keluar dari kamar mandi. Alana membuka lemari pakaiannya untuk memilih pakaian yang cocok digunakan ke acara ulangtahun. Karena acara ulangtahun Trisa bertema formal, Alana memutuskan untuk mengenakan dress.

Difficult LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang